Baru Meluncur di RI, Chevrolet Trax Paling Gres Sudah Lahir

Wajah Chevrolet Trax terbaru.
Sumber :
  • www.carscoops.com

VIVA.co.id – Pabrikan asal Amerika Serikat, General Motors, telah memperkenalkan generasi terbaru Chevrolet Trax yang diperkenalkan kepada publik di pameran Chicago Auto Show, Februari 2016. Setelah pasar Eropa dan AS, kabarnya GM akan bermain terlebih dahulu di Tiongkok. Lantas, Bagaimana di Indonesia? Apakah secepatnya akan diboyong ke Tanah Air?

Kawin Silang Hyundai dan GM Siap Lahirkan Mobil Listrik dan Hidrogen

Chevrolet Eksternal Affair and Public Relations Director General Motors Indonesia Yuniadi Haksono mengaku belum merencanakan secara pasti kapan debut produk terbaru dari Chevrolet Trax di Indonesia. Ini dikarenakan, prosesnya sangat panjang.

"Untuk masalah generasi terbaru Trax, kami belum tahu seperti apa. Yang jelas, kami saat ini fokus dengan Trax yang sedang dipasarkan di Indonesia.  jadwalnya berbeda tiap negara," Kata Yuniadi di Bogor, 24 Juni 2016.

Apa Pemicu Keruntuhan General Motors di China?

Soal waktu, menurutnya proses untuk datang ke Indonesia cukup panjang dan lama. Hal ini dikarenakan mobil produk baru tersebut didesain masih untuk pasar eropa.

"Untuk di Indonesia prosesnya masih panjang. Pertama, sebelum setir kiri harus ada setir kanan dulu. Itu akan makan waktu. Kedua, perlu mengadaptasi bahan bakar. Tidak mesti bahwa apa yang ada di negara lain, pasti sama dengan di Indonesia. Lagi pula, produksi yang baru itu paling cepat akhir tahun atau awal tahun depan," katanya.

Apple CarPlay dan Android Auto Dianggap Tidak Aman

Seperti diketahui, belum lama ini, Chevrolet Trax meluncur di pasar Indonesia pada akhir tahun 2015. Namun, setelah beberapa bulan dipasarkan di Indonesia, mobil tersebut mengalami perubahan.

Nantinya, Chevrolet Trax model terbaru akan membawa sejumlah perubahan, baik di bagian eksterior maupun interiornya. Sementara dapur pacunya masih tetap sama.

Pabrik Volkswagen di Kassel, Jerman

PHK Besar-besaran, Industri Otomotif Global Terancam Tumbang

Industri otomotif global tengah menghadapi badai besar.

img_title
VIVA.co.id
27 September 2024