Kunthing Sakti, Mobil 'Rp50 Juta' Buatan Surabaya
- Januar Adi Sagita/VIVA.co.id
VIVA.co.id – Dunia otomotif dan teknologi di Indonesia semakin berkembang pesat. Hal itu terbukti dengan semakin banyaknya mobil yang merupakan hasil karya dalam negeri.
Salah satunya seperti mobil listrik Kunthing Sakti. Kunthing Sakti merupakan mobil listrik yang dibuat oleh 14 mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya. Ketua Tim Perancang purwarupa Kunthing Sakti, Aan Sugeng mengatakan, mobil itu bisa melaju hingga 40 kilometer per jam.
“Sedangkan listrik yang dibutuhkan untuk menggerakkan mobil itu sebesar 850 watt hingga 60 volt, di mana tenaga itu kami ambilkan dari lima baterai portable,” kata Aan di Untag, Surabaya, Selasa, 26 April 2016.
Aan melanjutkan, untuk membuat mobil itu, dia tidak membutuhkan banyak biaya. Dia dan teman-temannya hanya membutuhkan anggaran sebesar Rp50 juta untuk membuat mobil tersebut. Aan menilai, anggaran sebesar itu sudah cukup murah.
“Karena, untuk membuat mobil listrik umumnya biaya yang dibutuhkan sebenarnya bisa lebih dari itu,” urai Aan.
Biaya yang murah itu disebabkan oleh penggunaan suku cadang pengganti. Misalnya, mereka sengaja memilih menggunakan rantai untuk kelancaran transmisi, daripada harus menggunakan gir.
Selain murah, penggantian sejumlah suku cadang itu rupanya juga memiliki fungsi lainnya. “Kalau rantai itu lebih mudah diganti jika ada kerusakan daripada menggunakan gir,” ujarnya.
Untuk membuat mobil tersebut, para mahasiswa mengaku membutuhkan waktu selama empat bulan. Pengerjaan pertama kali dilakukan pada Desember 2015.
Lalu, mengenai nama Kunthing Sakti, nama itu diambil dari salah satu tokoh pewayangan. Dalam cerita pewayangan itu, Kunthing merupakan sosok yang kuat, kecil, dan lincah.
“Jadi, itu melambangkan karakteristik mobil ini yang kecil bentuknya, gerakannya lincah, tapi dia juga kuat, baik mesin maupun fisiknya,” kata Aan.