Miris, Nasib Mobil Off-road Buatan Indonesia
- Rendra/VIVA.co.id
VIVA.co.id - Indonesia International Motor Show (IIMS) 2016 menjadi kesempatan produsen kendaraan asal Cimahi, Jawa Barat, PT Fin Komodo Teknologi, mengenalkan produknya ke masyarakat. Setidaknya, mobil off-road yang disebut Komodo model KD 250 AT ikut mejeng, yaitu model standar, pemadam kebakaran (Damkar) dan Medivac ((medis).
Menurut Presiden Direktur PT Fin Komodo Teknologi Ibnu Susilo, setelah hadir lebih dari sepekan, tiga model andalannya itu sangat disambut positif, bahkan tak sedikit konsumen yang menyatakan siap membeli Komodo.
Ibnu mengakui, hingga saat ini perusahaannya masih mengalami kendala, terutama karena tidak ada perusahaan pembiayaan yang bekerja sama.
“Karena rata-rata (konsumen) meminta (pembelian secara) kredit, sedangkan ini kan cash (tunai), kan enggak mungkin mereka tiba-tiba bawa uang segitu, jadi itu masih prospek. Kalau misalnya seperti mobil komersialkan, tinggal langsung datang terus ada uang muka, kalau kami tidak ada (perusahaan pembiayaan),” ujar Ibnu saat ditemui di boothnya yang terletak di Hall C, JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Sabtu, 16 April 2016.
Lebih lanjut, Ibnu menyatakan, rata-rata perusahaan pembiayaan yang tak mau diajak bekerja sama dikarenakan ragu, karena produk yang dijual merupakan buatan anak bangsa.
Ibnu juga menuturkan, bahwa PT Fin Komodo Teknologi pernah mengajukan kerja sama dengan leasing, namun hasilnya nihil.
“Alasan mereka tidak menerima kebanyakan karena tidak ada BPKB-nya, terkait dengan surat, di luar negeri juga tidak ada,” ucapnya.
Kata Ibnu, untuk melakukan pembuatan surat-surat yang prosesnya panjang, serta melibatkan banyak kementerian, mulai dari Kementerian Perindustrian, Kementerian Perhubungan, Kementerian Keuangan serta Kepolisian.