Ini Mobil Eropa Bekas yang Paling Banyak Dibeli
VIVA.co.id – Rivalitas dua pabrikan otomotif asal Jerman, yakni BMW dan Mercedes-Benz, ternyata tidak hanya pada hal teknologi, fitur maupun desain terbaru. Dua merek mobil premium ini juga tetap bersaing, meski statusnya sudah menjadi mobil bekas.
Hal ini disampaikan Senior Manager Marketing Bursa Mobil Bekas WTC Mangga Dua, Herjanto Kosasih. Menurut Herjanto, selama ini dua merek tersebut mendominasi penjualan mobil seken khusus merek Eropa.
“Semua merek Eropa ada di sini (Bursa Mobil Bekas WTC Mangga Dua), bahkan Ferrari dan Porsche. Tapi, yang paling banyak dicari ya dua itu, BMW dan Mercy (Mercedes-Benz),” jelas Herjanto saat berbincang dengan VIVA.co.id, Kamis 31 Maret 2016.
Herjanto menyatakan, alasan konsumen membeli dua merek tersebut, meski kondisinya bekas pakai, karena brand image keduanya sangat kuat dan banyak dikenal di Indonesia.
Belum lagi, lanjut dia, harga jual yang ditawarkan cukup tinggi. Sehingga, masih banyak konsumen yang tetap mencari mobil tersebut.
“Tapi, kalau di antara BMW dan Mercy, mobil yang paling laris masih Mercy. Karena, harga (seken) lebih murah dibandingkan BMW,” jelasnya.
Kata Herjanto, meski berstatus mobil bekas buatan Eropa, tak sedikit konsumen memburunya.
Bahkan, mobil bekas Eropa ini ada juga yang dijual lebih murah dari mobil bekas jenis Low Cost Green Car (LCGC). Bila mobil LCGC bekas banderolnya rata-rata di atas Rp80 juta, tak sedikit mobil bekas Eropa yang dijual dengan harga Rp50 jutaan.
“Tapi, balik lagi, harga mobil bekas itu tergantung kondisi mobil dan juga tahun produksi,” ujarnya. (one)