Gaikindo Desak Pemerintah Turunkan Pajak Mobil Sedan

mobil sedan
Sumber :
  • AP Photo/Carlos Osorio

VIVA.co.id – Hingga saat ini Indonesia masih menjadi basis produksi berbagai mobil keluarga dengan kapasitas luas, seperti model Low MPV (Multi Purpose Vehicle). Padahal untuk pasar global, mobil dengan model sedan masih menjadi favorit.

PHK Besar-besaran, Industri Otomotif Global Terancam Tumbang

Hal itu diungkapkan Ketua I Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Jongkie D Sugiarto. Sayangnya, meski sedan banyak diminati, kondisi berbeda justru terjadi di Indonesia. Sedan dianggap tak terlalu populer.

Menurut Jongkie, PPnBM sedan di Indonesia terbilang tinggi, yakni mencapai 30 persen. Hal tersebut sangat berbeda bila dibandingkan dengan PPnBM hatchback yang hanya mencapai 10 persen.

GIIAS Bandung 2024 Resmi Dibuka, Ini Harga Tiketnya

"Kita lihat bedanya. Sedan cuma ada di bagian bagasi saja, sama hatchback. Kan aneh. Yang ada buntutnya 30 persen, yang begitu hanya 10 persen," ungkap Jongkie.

Jongkie menuding karena PPnBM harga sedan di Indonesia dikatakan lebih mahal sehingga pabrikan otomotif saat ini masih enggan memproduksi sedan di Indonesia.

Majukan Industri Otomotif Indonesia, Menperin Agus Gumiwang Raih Gelar Doktor HC

Gaikindo menilai bila PPnBM sedan perlu diturunkan sehingga pasar mobil di segmen tersebut akan lebih besar. Dan ujungnya akan banyak produsen mobil yang akan menjadikan Indonesia sebagai basis produksi sedan.

"Sejak beberapa tahun terakhir kita mengusulkan pemerintah agar dapat menurunkan PPnBM sedan kecil dan SUV kecil dari 30 menjadi 10 persen. Jadi orang bisa beli. Itu juga bisa membuat pasarnya berkembang. Kalau volume naik, prinsipal mungkin akan mikir untuk melakukan produksi di dalam negeri," tambah Jongkie.

Jongkie menambahkan, saat ini perusahaan otomotif masih sangat jarang memproduksi sedan di Indonesia.

"Hanya ada satu sedan kecil yang dibuat di Indonesia. Sebut saja Toyota Vios. Yang saya tahu, Toyota Vios itu kebanyakan keluarnya Limo buat armada taksi. Itu sebabnya bebas PPnBM," katanya.

VIVA Otomotif: Volkswagen Golf R 20th Anniversary

Kiamat Industri Otomotif! Ratusan Ribu Pekerja Terancam PHK Massal

Sebuah studi terbaru menyebutkan bahwa ratusan ribu pekerja di sektor otomotif berisiko kehilangan pekerjaan dalam satu dekade mendatang

img_title
VIVA.co.id
4 November 2024