Lagi Cari Avanza Bekas? Ini Harga Pasarannya

Ilustrasi. Avanza Luxury.
Sumber :
  • Foto: Herdi Muhardi/VIVAnews

VIVA.co.id - Mobil bekas selalu menjadi pilihan alternatif bagi pemburu kendaraan roda empat dengan anggaran terbatas. Meski berstatus bekas, namun bukan berarti mobil tersebut berkondisi buruk, apalagi jika tahun rakitannya masih tergolong muda.

Di pasaran mobil bekas, Avanza merupakan salah satu mobil yang kerap banjir peminat. Mobil 'sejuta umat' itu dipilih lantaran memiliki harga yang terjangkau, purnajual tinggi, suku cadang mudah didapat, dan terbilang irit untuk konsumsi bahan bakar.

Lantas, berapa harga pasaran Avanza bekas saat ini di Indonesia? Dari sejumlah situs jual beli mobil bekas ternama di Tanah Air, Avanza dijual dengan harga rata-rata Rp140 juta sampai yang tertinggi Rp155 juta. Harga tersebut berlaku untuk tahun rakitan sekira 2013.

Ini Harga Agya-Ayla Bekas Usai Calya-Sigra Hadir

Sementara itu, jika tahunnya lebih tua, tentu lebih murah dari angka tersebut. Demikian dilansir situs resmi Toyota, Rabu 23 Maret 2016.

Untuk harga Avanza di bawah tahun pembuatan 2010, ada pula harga yang dibanderol di bawah 100 juta. Kondisinya pun terbilang mulus, dan terawat.

Meskipun demikian, Anda tentu wajib waspada agar benar-benar tak tertipu membeli mobil bekas yang hanya sekadar dipermak bagian luarnya saja. Sebab, Anda wajib memeriksa dengan seksama, baik mesin, kaki-kakinya, hingga kelengkapan surat.

Berikut, tips agar Anda mendapatkan mobil bekas dengan kondisi sesuai harapan:

1. Pilihlah diler terpercaya. Banyak diler yang memberikan garansi kepada pembeli untuk mobil yang mereka jual. Hal ini, tentunya akan memudahkan dan membantu pembeli karena jika terjadi sesuatu, complain bisa dilakukan.

Membeli dari teman, atau kerabat juga bisa menjadi jalan mudah, karena kita sudah mengetahui tentang kualitas, atau bagaimana kondisi mobil tersebut.

2. Periksa kondisi mesin dan berbagai komponen lain dengan seksama. Di pasaran banyak mobil bekas telah mengalami banyak perbaikan. Jika kita tidak paham soal mesin mobil, ada baiknya mengajak orang yang paham untuk membantu memberikan penilaian soal kondisi mesin mobil.

Melakukan test drive juga akan sangat berguna. Biasanya, jika ada kerusakan komponen, terutama di sektor kaki-kaki, akan dengan mudah terdeteksi. Kita bisa memeriksakannya di bengkel untuk proses scanner, jika mobil sudah menggunakan chip komputer. Dalam proses tersebut, akan diketahui jika ada kerusakan komponen, atau jika mobil tersebut pernah terendam banjir.

3. Perhatikan di bagian eksterior, sasis serta kap mesin. Jika pernah mengalami kecelakaan parah, meskipun sudah diperbaiki bekas kecelakaan masih dapat terlihat.

4. Semakin maraknya kasus penipuan, oleh karena itu periksa kelengkapan surat-suratnya. Saat ini, banyak beredar mobil yang dilengkapi dengan STNK dan BPKB palsu. Sulit bagi orang awam untuk membedakannya, oleh karenanya ada baiknya membawa atau memeriksakannya di Polres terdekat untuk dilakukan cek fisik.

5. Pertimbangkan umur mobil, semakin muda semakin baik. Mobil yang umurnya sudah terlalu tua, sangatlah berisiko. Meski tidak menjamin, setidaknya mobil bekas yang usianya masih muda masih memiliki performa yang masih baik. (asp)