Bagaimana Nasib Mobnas, Bos Suzuki: Tanya Pak Jokowi

Soebronto Laras
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVA.co.id – Rencana hadirnya mobil nasional (mobnas) di Indonesia, beberapa kali menyita perhatian publik. Terakhir, PT Adiperkasa Citra Lestari milik mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) AM Hendropriyono, dikabarkan akan menggandeng perusahaan otomotif asal Malaysia, Proton untuk menggarap mobnas.

Setelah satu tahun lebih, rencana tersebut diungkap ke publik, hingga saat ini masih belum ada realisasi dan kejelasan dari hasil kerja sama kedua pihak tersebut untuk menciptakan mobnas.

Rem Motor Anda Keras, Ini Penyebabnya

Menanggapi hal tersebut, Presiden Komisaris PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS), Soebronto Laras mengatakan mobnas di Indonesia masih sebatas mimpi.

"Sekarang gini, lebih baik jangan mimpi. Atau ditanya ke Pak Jokowi aja. Buktinya, kita ekspor Ertiga kemarin ke Malaysia," ungkapnya, saat ditemui di Sentul International Circuit, Bogor, Jawa Barat.

Saat disinggung ketersediaan Indomobil untuk membuat mobnas, Soebronto mengaku 'kapok' dan enggan terlibat dengan rencana tersebut. "Kita sih sudah kapok bikin mobnas. Bangkrut kan. Sudahlah jangan membangunkan mimpi yang buruk," tambahnya.

Selain itu, Soebronto menjelaskan alasan pihaknya enggan kembali ikut serta dalam rencana pembuatan mobnas.

"Dulu kan, waktu itu bikin MR90 itu kan hatchback, terus ada minibus Kijang, terus ada Suzuki. Saya bilang, ini mobil sedan kena pajak barang mewah 30 persen. Waktu itu minibus 0 persen. Waktu saya bilang ke Pak Menteri Perindustrian, dia bilang oke. Sudah dibicarakan ke Pak Soeharto sudah setuju 0 persen. Jadi mobilnya bukan 0 persen, tetap 30 persen, ya susah," jelas Soebronto. (asp)