Alasan Tumbangnya Ford di Mata Menteri Perindustrian
Rabu, 27 Januari 2016 - 13:11 WIB
Sumber :
- VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id
- Mundurnya PT Ford Motor Indonesia (FMI) sebagai agen tunggal pemegang merek mobil Ford di Indonesia, menurut Menteri Perindustrian Saleh Husin tak akan berpengaruh signifikan pada industri otomotif nasional.
Sebab, sejak FMI resmi berdiri di Indonesia, perusahaan tersebut hanya menjadi distributor mobil-mobil dengan merek Amerika Serikat tanpa adanya campur tangan pembuatan atau perakitan secara lokal.
"Ford hanya mengimpor mobil dari pabriknya di Thailand, maka tidak menimbulkan, tidak akan ada dampaknya bagi industri otomotif nasional,” ucap Saleh seperti dilansir Kemenperin.go.id, Rabu 27 Januari 2016.
Saleh juga menyatakan, selama ini, keberadaan Ford di Indonesia tidak didukung dengan industri komponen. Lain halnya dengan dengan industri kendaraan bermotor lain yang juga membangun struktur industri komponen di Indonesia.
Karena itu, lanjut Saleh, dengan tak adanya peran industri lokal, sudah tentu Ford kalah bersaing, karena kompetitornya memproduksi kompenen di Indonesia.
"Para pabrikan itu membangun industri komponen di sini, karena mereka bervisi panjang, serius. Maka, ayo jadikan Indonesia basis produksi jika ingin menangi persaingan, jangan hanya menjadikan pasar saja,” tegas Saleh. (asp)
Saleh Husin: Reshuffle Jadi Titik Balik Perbaikan Ekonomi
Tugas besar tim ekonomi baru adalah mengurangi impor untuk produksi.
VIVA.co.id
6 Agustus 2016
Baca Juga :