Alasan Mazda Indonesia Tak Tertarik Boyong Mobil Diesel
- Dok: Mazda
VIVA.co.id - Mobil bermesin diesel memang dikenal bandel, dan juga punya efisiensi yang lebih baik dari mesin bensin. Tak heran, sejumlah merek mobil di Eropa sangat gencar membuat produk bermesin diesel.
Namun, pamor mobil bermesin diesel rupanya belum terlalu menggeliat di Indonesia. Bahkan, PT Mazda Motor Indonesia (MMI) selaku agen tunggal pemegang merek mobil Mazda di Tanah Air, belum memiliki rencana memasarkan produknya dengan menyematkan mesin diesel.
Hal itu pun diungkapkan Senior Marketing Manager PT MMI, Astrid Ariani Wijana, Selasa malam 7 Juli 2015, usai acara buka bersama di salah satu kafe di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.
Namun, bukan tanpa alasan, Mazda tak mau menghadirkan mobil bermesin diesel. Sebab, kata Astrid, saat ini Mazda pun masih menunggu regulasi pemerintah perihal bahan bakar mesin diesel, solar, yang dinilai belum sesuai.
“Teknologi diesel harus diikuti sesuai dengan penyediaan diesel yang sesuai dengan teknologi, prinsipnya kami melihat situasi kalau orang mau beli bahan bakar yang cocok dengan mobil yang digunakan,” ungkap Astrid.
Astrid juga menyatakan, meskipun memiliki teknologi mesin diesel, seharusnya solar yang ada di Indonesia setidaknya memiliki kualitas Euro4.
“Melihat situasi sekarang, kalau memperkenalkan mobil diesel, kami harus menjaga, kalau saat orang beli mobil diesel mereka bisa retain,” ucapnya.
Mobil bermesin diesel disebut tidak bisa sembarangan untuk melakukan pengisian bahan bahan bakar di sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum yang ada. Apalagi, kualitas oktan di SPBU di Indonesia masih tergolong belum bagus. (art)