Spesifikasi Seres E3 Mobil Listrik SUV yang Lebih Murah dari BYD Atto 3 dan Chery Omoda E5

Mobil listrik Seres E3
Sumber :
  • Jeffry Yanto Sudibyo

VIVA – PT Sokonindo Automobile akan meluncurkan mobil SUV (Sport Utility Vehicle) listrik baru, yaitu Seres E3. Secara harga mobil ramah lingkungan buatan brand China itu akan lebih murah dari BYD Atto 3 dan Chery Omoda E5.

"Kita bikin segmen sendiri SUV listrik terjangkau dengan range harga Rp300-400 jutaan," ujar Director Sales Center PT Sokonindo Automobile Cing Hok Rifin di Jakarta, Senin 24 Maret 2025.

Terpopuler: Isi Garasi Mertua Arhan Pratama, Daftar Harga Mobil Listrik Maret 2025

Mobil listrik Seres E3 siap meluncur di PEVS 2025

Photo :
  • Jeffry Yanto Sudibyo


Seperti diketahui saat ini harga Chery Omoda E5 sudah menyentuh angka Rp425,500 juta sampai Rp505,500 juta, dan BYD Atto 3 dilego mulai Rp470 juta sampai Rp520 juta on the road. Harga itu sudah termasuk insentif dari pemerintah.

Rifin menjelaskan bahwa Seres E3 mulai dibuka keran pemesanannya saat pameran PEVS (Periklindo Electric Vehicle Show) yang akan berlangsung di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, pada 29 April sampai 4 Mei 2025.

Bagi konsumen yang melakukan pemesanan di pameran khusus kendaraan listrik tersebut akan menerima unit di ajang Gaikindo Indonesia Internasional Auto Show, alias GIIAS 2025 yang akan digelar di ICE BSD, Tangerang, pada 23 Juli sampai 3 Agustus.

"PEVS kita launching kisaran harganya, dan konsumen sudah bisa melakukan pemesanan, dan penyerahan unit di GIIAS 2025," tuturnya.

Nah sebelum Seres E3 diperkenalkan secara resmi pada bulan depan, Viva Otomotif berkesempatan melihat langsung wujud utuhnya. Walaupun masih ditutup selubung kamuflase namun terlihat beberapa perbedaan dibandingkan Glory E3 yang pernah dipamerkan pada 2019 lalu.

Desain eksteriornya tampil lebih futuristis, bentuk bumper depan dan belakang berbeda dari Glory E3, pun lampu utamanya yang dilengkapi DRL (daytime running light) dengan pencahayaan utamanya sudah proyektor LED. Sedangkan velg alloy model palangnya masih sama, berukuran 18 inci.

Kemudian tempat pengisian baterai, atau colokan utamanya berada di sisi kanan belakang dengan model CCS2 yang sudah didukung sistem pengisian cepat dengan arus searah alias DC fast charging, serta arus tidak searah atau AC.

Pada bagian interior, jok, door trim, dan dashboard dibalut bahan semi kulit berwarna hitam. Sekilas tidak ada perbedaan signifikan dari Glory E3 namun desain tuas transmisi matiknya dibuat lebih moderen. Selain itu sistem hiburannya mengandalkan head unit floating, dan panel instrumen digital.

Soal jantung pacunya tidak ada keterangan lebih rinci, adapun berkaca dari spesifikasi Glory E3 mobil SUV pelahao seterum itu dibekali baterai lithium ternary berdaya 53,61 kWh. Bermodal daya sebesar itu jarak tempuhnya diklaim 405 kilometer berdasarkan pengujian NEDC, dan bisa diisi dari kondisi 20 persen sampai 80 persen hanya 30 menit pakai DC fast charging.

Mobil SUV pelahap seterum itu mengandalkan saty motor listrik untuk menggerakkan roda depan dengan tenaga maksimal 120 kW atau setara 160,9 dk dan torsi 300 Nm. Selain itu, E3 juga memiliki fitur V2L sehingga bisa mengalirkan listrik ke luar untuk kebutuhan perangkat rumah tangga, atau sebagainya.

Menariknya mobil listrik dengan konfigurasi 5-penumpang itu disebut akan langsung produksi di dalam negeri dengan memanfaatkan pabrik Sokonindo di Serang, Banten.

Intip Daftar Harga Mobil Listrik di Indonesia per Maret 2025
Honda e:N1 di IIMS 2025

Mobil Listrik Honda Dijual Rp500 Jutaan di Thailand, di RI Sewa Rp22 Juta/Bulan

Mobil listrik Honda e:N1 resmi dijual di Thailand dengan harga Rp500 jutaan, berbeda dengan di Indonesia yang lebih disewakan.

img_title
VIVA.co.id
27 Maret 2025