Selain Rumit, Ini Alasan Toyota Ubah Nama Mobil Listrik bZ4X
- VIVA/Yunisa Herawati
Jakarta, VIVA – Toyota telah mengambil keputusan untuk memakai penamaan yang mudah untuk mobil-mobil listriknya. Ini berkaca pada Toyota bZ4X yang dinilai cukup rumit dalam penulisan serta pengucapan, dan rencananya pun bakal diubah.
Dikutip VIVA Otomotif dari Carbuzz, Rabu 22 Januari 2025, BZ merupakan Beyond Zero yang mengacu pada emisinya, lalu angka 4 adalah cara Toyota mengklasifikasikan ukuran kendaraan, dan X menandakan bahwa itu adalah crossover.Â
Namun, Toyota telah menyadari kesalahannya dan crossover listrik keduanya akhirnya dinamai Urban Cruiser. Andrea Carlucci, direktur pemasaran dan pengembangan produk Toyota Eropa,mengungkapkan ubahan nama itu.
"Permintaan yang jelas dari Eropa yang sangat didengar dan diikuti oleh Jepang," ucapnya.
Seri Toyota BZ merupakan bagian dari rencana kendaraan listrik penuh dari produsen mobil tersebut, dan sejak tahun 2022, seri ini telah mendaftarkan nama bZ1, bZ2, bZ2X, bZ3, bZ3X, bZ4, bZ4X, bZ5, dan bZ5X.Â
Sebagai gantinya, Toyota tengah meneliti katalog lamanya yang berisi nama-nama yang saat ini tidak digunakan untuk mobil-mobil baru tersebut. Jika Toyota telah melakukan riset, mereka akan tahu bahwa itu adalah ide yang buruk karena berbagai alasan .
"Kami memiliki sejumlah model. Jika Anda mulai mengalikan berdasarkan teknologi, berdasarkan segmen, nama-nama tersebut cenderung terlalu banyak. Kami ingin merasionalisasi hal ini," ujar Carlucci kepada Autocar
Lebih lanjut, dia juga mengatakan bahwa Toyota ingin menghindari penggelembungan nama-nama ini demi kesederhanaan konsumen. Dengan kembali ke nama-nama yang sudah dikenal, Toyota berharap dapat mengurangi kebingungan dan meningkatkan daya tarik pasar untuk kendaraan listrik mereka.