Gak Nyangka Begini Jadinya saat Innova Zenix adu banteng dengan Honda HR-V
- Screenshot Instagram
VIVA – Kecelakaan yang terjadi di jalan raya bisa disebabkan dari beberapa faktor, salah satunya kesalahan dari manusia, atau pengendara itu sendiri. Seperti yang dialami pengguna Kijang Innova Zenix dan Honda HR-V.
Baru-baru ini beredar video di media sosial yang menunjukkan Toyota Innova Zenix adu banteng dengan HR-V di salah satu jalan, diduga akibat pengendara tidak konsentrasi hingga hilang kendali.
Berdasarkan tayangan yang diunggah akun Instagram @iwanthahir_54, kecelakaan yang melibatkan kedua mobil berwarna putih itu terekam kamera CCTV dari salah satu rumah warga, hingga menimbulkan suara keras.
Selain rekaman dari CCTV, kecelakaan itu juga terekam dashcamp di dalam Innova Zenix, jika diperhatikan kesalahan bermula dari pengguna HR-V yang kehilangan kendali hingga keluar marka jalan.
Saat HR-V itu berjalan kencang dari jalur kanan, tiba-tiba berpindah ke lajur kiri sehingga menghampiri Innova Zenix di lajur kiri dari arah berlawan.
Jika diperhatikan sepertinya pengguna Innova Zenix itu ingin menghindar dengan sedikit mengarahkan mobilnya ke kanan, namun karena HR-V dari arah berlawanan itu berjalan sangat kencang akhirnya terjadi tabrakan.
“Tetaplah fokus saat berkendara Zenix vs HR-V,” tulis status video tersebut, dikutip, Rabu 8 Januari 2025.
Salah satu hal yang menjadi sorotan saat tabrakan adu banteng itu terjadi, kerusakan yang dialami Innova Zenix lebih besar dari HR-V. Karena titik benturan lebih dominan di sisi kanan, maka sisi kiri SUV Honda itu terlihat baik-baik saja.
Sedangkan Zenix yang ditabrak dalam kecepatan tinggi itu hancur, mulai dari bumper depan, kap mesin, grill, dan lampu kanan hancur, bahkan fender kanan juga ikut melengkung.
Soal harga, mobil MPV bergaya crossover yang saat ini menjadi salah satu tulang punggung Toyota di Indonesia dijual lebi mahal, harganya mulai Rp430,400 juta untuk tipe non hybrid sampai Rp637,464 juta tipe hybrid.
Sementara HR-V yang mengisi ceruk pasar SUV kompak bermesin 1.500cc harganya mulai Rp383,900 juta, sampai Rp540,300 tipe Turbo. Kedua mobil tersebut sama-sama dibuat di dalam negeri menggunakan rancang bangun monokok.