Jelang Final MotoGP 2024, Bagnaia Nilai Martin Bakal Gugup dan Bikin Kesalahan

Pembalap Ducati, Francesco Bagnaia
Sumber :
  • Crash.net

Jakarta, VIVA –  Final perebutan gelar juara dunia MotoGP 2024 antara Jorge Martin kontra Francesco Bagnaia bakal berlangsung pada akhir pekan ini, Minggu 17 November. Bagnaia pun memperingatkan rivalnya tersebut dan menilai bakal tampil dengan gugup.

Frustrasi Sulit Menang, Fabio Quartararo Akui Ingin Tinggalkan Yamaha

Saat ini, Martin ada di posisi terdepan dalam perburuan gelar juara dengan memuncaki klasemen lewat 485 poin. Sedangkan Bagnaia menguntit di posisi kedua dengan 461 poin, atau kalah 24 angka.  

Kondisi ini memaksa perebutan gelar juara dunia berlanjut di seri terakhir musim ini. Balapan seri pamungkas akan digelar di MotoGP Catalunya, Barcelona.

KTM Nyaris Bangkrut, Ducati Bakal Bajak Pedro Acosta?

Francesco Bagnaia dan Jorge Martin

Photo :
  • Crash.net

Martin sendiri hanya butuh 14 poin atau memenangi sprint race untuk bisa mengunci gelar juara dunia pertamanya. Bagnaia menilai pembalap Pramac Racing itu bakal merasa gugup di seri pamungkas tersebut, karena dia pernah merasakan posisi tersebut.

Makin Pede, Marc Marquez: Saya atau Bagnaia Bisa Juara Dunia MotoGP 2025

"Yeah, sudah pasti (gugup)," ujar pembalap Ducati ini, dikutip dari TNT Sports, Rabu 13 November 2024.

"Bagi Jorge, akan sulit karena ini kan pertama kalinya dia bertarung untuk titel juara dunia di MotoGP. Jadi saya tahu rasanya dan pasti dia akan berusaha balapan dengan maksimal," lanjutnya.

Sang juara bertahan ini menilai hal tersebut bakal membuat Martin tampil lebih agresif, dan berdampak melakukan banyak kesalahan. Maka itu, Bagnaia menjamin akan tampil habis-habisan demi menggalkan mimpi Martin.

Jorge Martin dan Francesco Bagnaia

Photo :
  • Crash.net

"Namun, kadang-kadang kegugupan bisa membuat Anda jadi lebih agresif dan membuat kesalahan. Jadi sekarang ini satu-satunya hal yang harus kulakukan adalah terus mendesak, terus berusaha untuk menang sembari berharap," ujarnya.

"Kami tahu seberapa tangguhnya saya di Barcelona bulan Juni lalu, tapi balapan di sana nanti akan tricky. Kurasa kondisi lintasan akan sangat dingin sehingga akan mudah melakukan kesalahan. Jadi akan penting untuk tetap tenang, berusaha menghindari kesalahan apapun, berusaha memenangi kedua balapan dan terus seperti ini. Ini adalah satu-satunya caranya," pungkas Bagnaia.

Pembalap Team Suzuki Ecstar, Alex Rins saat tes pramusim di Sepang.

Langkah Suzuki Balik ke MotoGP Terganjal Aturan Dorna

Carlos Ezpeleta, Direktur Olahraga Dorna, menyatakan bahwa pintu terbuka bagi pabrikan baru untuk masuk ke MotoGP.

img_title
VIVA.co.id
15 Desember 2024