Mobil Listrik Kia Termurah Kepergok Kamera di Jalan, Kembaran Hyundai Kona?
- Carscoops
VIVA – Hyundai dan Kia merupakan brand aliansi asal Korea Selatan yang saat ini fokus mengembangkan kendaraan ramah lingkungan di pasar global. Sudah ada beberapa produk mereka yang dibangun dari satu platform.
Hal yang wajar jika pabrikan memanfaatkan satu rancang bangun untuk dikembangkan menjadi beberapa model, tujuannya untuk memangkas ongkos produksi, dan biasa riset atau pengembangan.
Struktur yang mereka manfaatkan untuk mobil listriknya di belahan dunia disebut E-GMP (Electric Global Modular Platform), dan sudah diterapkan pada Kia EV6 yang dikembangkan dari Hyundai Ioniq 5.
Kini platform tersebut juga digunakan pada All New Hyundai Kona Electric, Ioniq 6, hingga Kia EV9 sebagai SUV (Sport Utility Vehicle) pelahap seterum dengan dimensi paling besar dari lineup EV kedua brand itu.
Rancang bangun yang diciptakan Hyundai Motor Group tersebut juga akan dikembamgkan untuk sejumlah produk baru Kia di pasar global. Salah satunya Kia EV4 yang diduga akan dijual lebih murah dari EV6.
Meski sudah ada Kia EV3 yang secara spesifikasi tidak berbeda jauh dengan All New Kona Electric, namun jenama asal negeri gingseng itu tetap akan menawarkan model lain yang harganya terjangkau.
Kia EV4 konsep yang debut Januari 2024 rencananya akan diproduksi massal pada paruh kedua tahun ini, namun sebelum wujud aslinya meluncur, dan dijual ke pasar, Carscsoops memergokinya saat uji coba.
Jika melihat dari penampakan fotonya, mobil listrik bergaya hatchback tersebut melakukan uji coba di Sirkuit Nurburgring, Jerman dengan tertutup rapat stiker kamuflase.
Secara ukuran tergolong besar untuk sebuah hatchback, namun lebih kompak dari EV6. Desain velgnya masih sama dengan versi konsep yang pernah dipamerkan.
Masih menurut sumber yang sama, EV4 kabarnya akan memiliki spesifikasi yang serupa dengan EV3 yang terlahir sebagai SUV kompak. Dipersenjatai dua pilihan baterai berdaya 58,3 kWh, dan 81,4 kWh untuk tipe tertinggi.
Artinya kapasitas baterai itu serupa dengan Ioniq 5 yang diproduksi di Indonesia, namun berbeda dengan kapasitas baterai EV6 yang di mana tipe tertingginya di angka 77,4 kWh. Disebut jarak tempuhnya lebih dari 480 kilometer.
Diduga sumber penggeraknya akan tersedia dengan roda depan, mengandalkan satu motor listrik bertenaga 201 dk, dan penggerak empat roda seperti yang ditawarkan pada EV6 GT Line.
Sementara melihat interior dari tangkapan kamera, desainnya masih mirip dengan Ioniq 5 atau All New Kona Eletrik, mengandalkan panel instrument yang menyatu dengan head unit berukuran 12,3 inci model floating, terlihat lebih minimalis, namun tetap mengandalkan tombol fisik.