Gaikindo Pede Jualan Mobil Bisa Tembus 1 Juta Unit Lagi di 2025

GIIAS Bandung 2024
Sumber :
  • Seven Event

Jakarta, VIVA –  Penjualan mobil di tahun ini sedang tidak baik-baik, bahkan Bahkan, Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) melakukan revisi target. Akan tetapi, GAIKINDO percaya diri pada tahun depan bisa kembali ke target awal.

Bikin Kaget Isi Garasi Gubernur Kalsel Sahbirin Noor yang Kabur Usai Jadi Tersangka Korupsi

Seperti diketahui, Gaikindo melakukan revisi target tahun ini terhadap penjualan mobil secara nasional, yang awalnya 1,1 juta unit, saat ini hanya menjadi 850 ribu unit pada 2024.

Tercatat dalam 10 tahun ke belakang, penjualan mobil di dalam negeri berkisar di 1 juta unit per tahunnya. Berkaca dari tahun 2023, penjualan retail kendaraan di tahun tersebut mencapai 998.059 unit, dan ini sudah turun 1,5 persen dibanding 2022 yang mencapai 1.013.582 unit.

GJAW 2024 Jadi 'Napas' Pemulihan Penjualan Mobil

Booth Toyota di IIMS 2024

Photo :
  • Dok: TAM

Memasuki tahun 2024 periode Januari-September, penjualan retail masih di 657.223 unit. Namun pada tahun depan diyakini penjualan mobil akan pulih kembali dan capai target 1 juta unit karen beberapa faktor.

Belajar dari Kasus Arafah, Parkir Mobil di Jalan Depan Rumah Itu Haram Hukumnya

"Mengenai target satu juta unit. Ya, kita harus mengakui sekarang, bahwa market Indonesia terbuka lebar. Pemerintah telah membangun fasilitas infrastruktur yang luar biasa dan mudah-mudahan berpengaruh terhadap penjualan otomotif, apalagi saat ini penjualan otomotif sudah bergeser keluar daerah di luar Jawa-Bali," ungkap Ketua Umum Gaikindo Yohannes Nangoi di Jakarta, beberapa hari lalu.

"Dan tahun depan itu bukan tahun politik. Jadi harapannya, semuanya bisa smooth," tambah Nangoi lagi.

Booth Mitsubishi di IIMS 2024

Photo :
  • Dok: MMKSI

Lebih lanjut, jika mau mencapai target penjualan satu juta unit per tahun, maka penjualan mobilharus 80-85 ribu per bulannya. Namun, pihaknya yakin hal tersebut bisa terwujud di tahun depan.

"Sementara kita sendiri punya pengalaman bisa memasarkan hingga 90-100 ribu per bulan, harusnya saya yakin dengan melihat kriteria positif tahun depan bisa mendongkrak penjualan," papar Nangoi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya