Tak Pakai Maung di Papua, Prabowo Naik Mobil China GWM Tank Seharga Rp1 Miliaran
- Rusman/Biro Pers Sekretariat Presiden
Jakarta, VIVA – Presiden Prabowo Subianto melakukan kunjungan kerja di Desa Wanam, Kabupaten Merauke, Papua Selatan pada Minggu, 3 November 2024. Menariknya, Prabowo tak menggunakan mobil Maung buatan Pindad yang biasanya.
Dalam kunjungannya, Prabowo melihat persiapan demplot (Demontration Plot) padi untuk meningkatkan produktivitas pangan di wilayah timur Indonesia. Makanya, Prabowo langsung melihat lahan percontohan yang digunakan untuk praktik teknik budidaya padi terbaru.
Setelah itu, Prabowo yang memakai topi dan kaca mata hitam naik mobil dengan mengeluarkan setengah badan untuk menyapa dan menyalami warga yang menyambutnya. Menariknya, mobil yang digunakan adalah SUV GWM Tank 500 HEV.
Presiden Prabowo kunjungan ke Desa Wanam, Kabupaten Merauke, Papua Selatan
- Rusman/Biro Pers Sekretariat Presiden
Mobil dari pabrikan asal China tersebut memakai pelat nomor Indonesia 1. GWM Tank 500 HEV sendiri sudah dijual oleh GWM Indonesia pada perhelatan BCA Expoversary 2024, yang berlangsung sejak 29 Februari 2024.
GWM Tank 500 HEV merupakan luxury off-road SUV yang dirancang untuk menaklukkan berbagai kondisi jalan di Indonesia. Mobil ini menawarkan performa tinggi, teknologi pintar, dan kenyamanan tingkat maksimal.Â
Dapur pacunya mengandalkan mesin 2.0L Turbocharged GWM HEV, yang menghasilkan 291 daya kuda dan torsi 480 Newton meter. Mobil ini memiliki desain kokoh dengan struktur rangka yang dikonsepkan untuk keselamatan tingkat tinggi, dilengkapi dengan Intelligent Driving Assistance Level 2
GWM Tank 500
- Dok: GWM Indonesia
Mobil yang sudah bisa dipesan ini merupakan buatan perusahaan Great Wall Motor (GWM) asal China. Tank 500 HEV menjadi salah satu SUV flagship, dan dibanderol dengan harga Rp 1.196.000.000 dan menjadi mobil China termahal yang dijual di Indonesia.
Ketum PPP Mardiono Beri Bantuan ke Sekolah di Serang yang Terdampak Bencana
Utusan Khusus Presiden Bidang Ketahanan Pangan, Muhamad Mardiono, mengunjungi Madrasah Ibtidaiyah Al-Khairiyah, yang ambruk akibat bencana alam, di wilayah Serang Banten.
