Digempur Pendatang Baru Wuling Masih Jadi Mobil China Paling Laku di RI

Wuling hadir di BCA Expo 2024
Sumber :
  • Wuling Motors

VIVA – Wuling Motors menjadi merek mobil China paling lama di Indonesia untuk era sekarang. Kesuksesan brand berlogo lima berlian itu menjadi magnet brand Tiongkok lainnya hadir di pasar Indonesia.

Produsen China Sambut Baik Kebijakan Pembebasan PPnBM Mobil Listrik

Sekarang Indonesia diserbu mobil China pendatang baru. Mereka berlomba-lomba menancapkan kuku bisnisnya dengan menawarkan produk-produk yang sudah dijual negara asalnya.

BYD M6

Photo :
  • VIVA/Krisna Wicaksono
Kisah Pengemudi Wuling Almaz Hybrid Selamat Berkat Fitur Canggih

Wuling bisa dianggap brand yang membuka jalan, karena secara tidak langsung kehadirannya di 2017 ingin membuktikan bahwa mobil China masih diterima oleh masyarakat di tengah kekuasaan Jepang, dan Eropa.

Bahkan Wuling menjadi satu-satunya merek asal negeri tirai bamgu yang menggelontorkan investasi besar-besaran untuk membangun pusat manufaktur demi memenuhi kebutuhan pasar domestik, dan ekspor.

Semua mobil mereka diproduksi lokal, mulai dari Confero, Cortez, Almaz Hybrid, hingga listrik berbasis baterai seperti Air ev, BinguoEV, dan Cloud EV sebagai produk terbarunya.

Melihat kesuksesan Wuling, sejumlah merek asal negeri tirai bambu satu per satu hadir. Diikuti DFSK pada 2019, dan kini mereka bukan hanya menawarkan mobil bermesin bahan bakar namun juga listrik melalui Seres.

Lalu Morris Garage (MG) sebagai brand blasteran Inggris-China juga turut hadir di pasar Indonesia pada 2020. Mobil listrik, dan mobil hybrid MG saat ini diproduksi di pabrik Wuling Karawang, karena satu aliansi.

Setelah BYD akan Lebih Banyak Mobil Listrik Impor yang Dikasih Insentif

Chery yang sempat gulung tikar, memutuskan kembali hadir dengan wajah baru, dan strategi baru pada 2022. Produk yang mereka tawarkan didominasi SUV bermesin bensin, dan listrik murni, yaitu Omoda E5.

Acara peluncuran resmi Neta X di Indonesia

Photo :
  • Neta Auto Indonesia

Pada 2023 Neta sebagai merek start up asal Tiongkok resmi hadir di pasar dalam negeri. Disusul Maxus, dan Great Wall Motor (GWM) yang diboyong Indomobil Group dengan merek Tank, Ora, dan Haval.

Memasuki 2024, BYD sebagai raja kendaraan listrik di pasar global hadir di Indonesia dengan menawarkan tiga model di tahap awal, yaitu BYD Dolphin, Atto 3, dan Seal, lalu menyusul M6 yang baru dirilis.

Tahun ini juga Indomobil kembali memperkenalkan brand baru GAC Aion New Energy Automobile Co. Ltd. Kemudian BAIC, atau Beijing Automotive Group Co., Ltd yang dijual melalui PT JIO Distribusi Indonesia (JDI).

Tapi tidak semua mobil China itu menawarkan EV (Electric Vehicle), sebut saja Tank, dan BAIC yang hanya menjual mobil SUV konvensional, dan hybrid. Lantas dari semua brand itu siapa paling laris?

Sayangnya ada beberapa merek yang belum masuk anggota Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia, atau Gaikindo, sehingga data penjualannya tidak bisa terlihat.

Jika berkaca dari pencapaian retail, atau penjualan diler ke konsumen di September 2024, Wuling masih menjadi yang terlaris di tengah gempuran brand pendatang baru, kedua ada BYD yang mendahului Chery, dan Neta yang lebih dulu hadir.
 

Penjualan mobil China di September 2024:

  1. Wuling 2.007 unit
  2. BYD 1.788 unit
  3. Chery 606 unit
  4. Morris Garage 442 unit 
  5. GWM Tank 140 unit
  6. DFSK 73 unit
  7. BAIC 65 unit
  8. Neta 63 unit
  9. Seres 9 unit
  10. GWM Haval 5 unit
  11. GWM Ora -
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya