BMW Astra Siap Pasok Mobil Anti Peluru untuk Kendaraan Presiden

VIVA Otomotif: BMW i7 Protection
Sumber :
  • Dok: BMW

Jakarta, VIVA – Seiring dengan keinginan Pemerintah dalam mendorong Net Zero Emission (NZE) di Indonesia, berbagai cara dilakukan untuk segera mewujudkan target tersebut.

Mulai dari banyaknya pabrikan otomotif yang menghadirkan pilihan kendaraan elektrifikasi baik itu mobil dan motor hingga keharusan calon Ibu Kota baru Indonesia (Ibu Kota Nusantara/IKN) yang wajib mengoperasikan kendaraan ramah lingkungan.

Maka dari itu, Presiden Indonesia yang nantinya akan bertugas di IKN nanti diwajibkan untuk menggunakan mobil listrik sebagai mobilitas.

Ada beberapa mobil listrik yang berpotensi menjadi mobil kepresidenan untuk IKN nanti, salah satunya sedan listrik BMW i7. Mengingat, kendaraan ini sudah memiliki kemampuan anti peluru.

VIVA Otomotif: Logo mobil BMW

Photo :
  • Dok: BMW

Berkaitan dengan hal tersebut, BMW Astra sebagai diler resmi dari BMW Group Indonesia siap mendukung apabila ada permintaan tersebut.

"Kita sebagai diler resmi BMW Indonesia, jelas mendukung apabila ada permintaan tersebut. Kita bakal support, mengingat saat ini kita kan juga punya fasilitas High Security Saloon (HSS)," ujar Safrantis Tanu selaku Chief Executive BMW Astra, dikutip VIVA di Jakarta.

Ia menyampaikan, layanan High Security Saloon ini dikhusukan bagi penyediaan mobil-mobil Pemerintahan dimana membutuhkan tingkat keamanan yang tinggi.

Banyak Pilihan, Ini Daftar Mobil Baru yang Meluncur di GIIAS 2024

"Layanan HSS ini memang dikhususkan untuk penyediaan mobil yang membutuhkan kemampuan anti peluru, itu keunggulan BMW Astra," kata Safrantis.

Diketahui, layanan HSS tersebut tersedia di diler Bali dan Jakarta, serta hanya dikhususkan untuk melayani kendaraan Pemerintahan atau Embassy.

Banyak Mobil BMW Baru di GIIAS 2024, Cek Harganya

"Saat ini fasilitas tersebut sudah ada di diler Bali dan Jakarta, tapi itu untuk Pemerintahan atau embassy saja," tambah Safrantis.

Kemudian, ia menjelaskan bahwa pada layanan HSS ini tidak hanya sekadar mengganti kaca mobil dengan bahan material anti peluru, tetapi dari awal produksi sudah memiliki spesifikasi tersebut.

Luca Marini dengan Tegas Menolak Kehadiran Toprak di Honda MotoGP

"HSS itu speknya memang khusus kaca anti peluru, suatu produksinya itu memang sudah menggunakan material tersebut. Jadi bukannya diganti kaca, tapi memang sudah produksinya dari awal begitu," jelasnya.

Menurutnya, layanan HSS ini tidak terlalu diperjualkan untuk masyarakat umum karena mobil anti peluru ini merupakan pemesanan khusus.

"Kita sih tidak terlalu menjual layanan HSS ini, sebenarnya bisa saja kalau ada yang berminat tapi ya kita harus ajukan dulu ke BMW Indonesia, nanti mereka yang mengajukan ke BMW Jerman. Jadi harus ada approvalnya," lanjut Safrantis.

Ia menambahkan, "Mobil HSS ini biasanya digunakan oleh government dan embassy, sangat limited. Lagi juga kayaknya, orang Indonesia tidak terlalu membutuhkan keamanan ini,"

Adapun sejauh ini, Safrantis menyampaikan belum ada orderan mobil anti peluru di layanan HSS, yang akan digunakan oleh non-pemerintah.

"Sejauh ini belum, karena ini juga kan harganya mahal sekali dan hanya diperuntukkan buat mobil Seri 7, X7, dan X5," tutupnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya