Xiaomi Bikin Mobil Baru, Ini Kecanggihannya
- Carnewschina
Beijing, VIVA – Baru-baru ini, sebuah video yang beredar di Internet menampilkan mobil kedua Xiaomi yang sedang diuji coba di China. Mobil ini diyakini memiliki kode nama MX11, dan mengusung desain sporty dengan bodi SUV yang rendah, mengingatkan pada sedan SU7 dan mewarisi konsep desainnya.
SUV dalam video tersebut tampak sebagai versi spesifikasi tinggi karena dilengkapi dengan teknologi Light Detection and Ranging alias LIDAR, mirip dengan versi Pro dan Max dari SU7.
Dikutip VIVA Otomotif dari laman Carnewschina, Selasa 30 Juli 2024, mobil uji ini diperkirakan memiliki motor listrik ganda dan arsitektur 800 Volt. Unit LIDAR yang digunakan terlihat mirip dengan yang digunakan pada Xiaomi SU7.
Bocoran mobil baru Xiaomi
- Carnewschina
Di bagian depan, mobil ini memiliki tampilan yang ramping dan mungkin mempertahankan bentuk SU7. Garis jendela naik ke arah belakang, dipadukan dengan garis atap yang menurun tajam yang mengalir dengan mulus ke bagian belakang. Mobil uji ini menggunakan pelek dengan desain lima palang.
Pengamat telah menyatakan bahwa Xiaomi MX11 memiliki proporsi yang mirip dengan Ferrari Purosangue. Mobil pertama Xiaomi sangat jelas mengikuti desain Porsche Taycan, dan tampaknya MX11 akan mengikuti tren ini.
Chief Executive Officer Xiaomi, Lei Jun menyatakan bahwa ia ingin membuat mobil impian untuk masyarakat luas dengan SU7.
Spy shot sebelumnya dari MX11 telah memicu berbagai render di Internet tentang kemungkinan tampilan SUV Xiaomi ini, namun detail resmi masih terbatas.
Baterai untuk MX11 diperkirakan akan dipasok oleh Sunwoda, berbeda dengan SU7 yang menggunakan baterai dari BYD untuk versi Standard dan CATL untuk versi Pro dan Max.
Jika benar, ini bisa menunjukkan bahwa MX11 mungkin akan memiliki harga yang lebih kompetitif. SUV Xiaomi ini diperkirakan akan diluncurkan ke pasar pada tahun 2025.
Baru 1 Tahunan, Baterai Mobil Listrik Neta Ngedrop dan Cuma Bisa Tempuh 40 Km
Pemilik mobil listrik Neta V di China mengalami masalah pada baterai hingga drop dan membuat jarak tempuhnya cuma 40 kilometer saja.
