Hyundai Buka Suara Mobil Toyota Bisa Terjual Sebanyak Ini di GIIAS 2024

VIVA Otomotif: Booth Hyundai di GIIAS 2023
Sumber :
  • Dok: HMID

VIVA – Penjualan mobil baru di Indonesia masih terperangkap di angka satu juta unit, bahkan beberapa tahun ini terus merosot, dan sulit untuk menembus angka 900 ribu unit. Begitupun prediksi di tahun ini.

Toyota Akui Bukan Perkara Mudah Hadirkan Mobil LCGC Hybrid

Berdasarkan data Gaikindo penjualan mobil baru dari diler ke konsumen sepanjang Januari-Juni 2204 hanya 431.987 unit, menurun sekitar 14 persen, karena dalam periode yang sama di 2023 masih 502.536 unit.

Berkaca dari kondisi pasar saat ini, asosiasi tersebut sempat memprediksi tahun ini penjualan mobil baru masih bisa tembus di angka 900 ribu unit, namun menurut PT Hyundai Motor Indonesia (HMID) hal itu tidak akan terjadi.

Terpopuler: Risiko Mobil Listrik di Kapal, Beratnya Penjualan Kendaraan Tahun Depan

“Kenapa? Jika tahun lalu, pasar mobil 900 ribuan, dan semester pertama tahun ini pasar turun 15 persen, maka pasar mobil di tahun ini pasti di bawah 900 ribu. Hyundai sudah menurunkan asumsi pasar mobil ke level 800 ribu,” ujar COO PT HMID, Fransiscus Soerjopranoto, kepada Viva Otomotif, Senin 29 Juli 2024.

Hyundai Kona Electric di IIMS 2024

Photo :
  • VIVA/Yunisa Herawati
Harga Toyota Innova Zenix Dipastikan Turun karena Insentif 3 Persen

Salah satu cara untuk mendongkrak minat beli masyarakat, asosiasi itu kembali menggelar pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show, atau GIIAS 2024 di ICE, BSD, Tangerang, pada 18-28 Juli.

Bahkan tahun ini menjadi GIIAS terbesar karena banyaknya jumlah peserta, termasuk brand pendatang baru yang didominasi dari China di segmen elektrifikasi. Termasuk hadirnya mobil-mobil baru.

Menghadirkan produk baru menjadi salah satu syarat untuk menarik minat konsumen, seperti dilakukan Hyundai melalui pameran tersebut dengan merilis Ioniq 5 N, serta All New Kona Electric.

“Untuk meningkatkan penjualan Hyundai, kami konsisten dengan strategi kami dalam memperkenalkan produk baru seperti All New Kona Electric dan Ioniq 5 N. Dan ini akan kami lanjutkan di semester kedua tahun ini,” tuturnya.

Saat disinggung terkait jumlah SPK yang sudah didapatkan selama ikut pameran tesebut, Soerjo sapaan akrabnya masih menutup rapat informasi tersebut, namun merespon pencapaian brand lain, yaitu Toyota.

“Kami sangat senang mendengar beberapa APM berhasil mencatatkan penjualan di GIIAS tahun ini lebih baik dari tahun lalu. Bahkan lebih dari 10 persen.  Artinya regulasi yang mengatur insentif saat ini, pengenalan produk baru, dan program penjualan yang menarik khususnya mobil listrik sudah cukup menaikkan pasar mobil di Indonesia,” katanya.

PT Toyota Astra Motor (TAM) mencatat dalam waktu 9 hari hadir di GIIAS 2024, jumlah pemesanannya mencapai 4.245 unit, atau meningkat 11 persen dibandingkan dari periode yang sama di GIIAS 2023, dan penyumbang terbesar adalah Kijang Innova Zenix, Avanza dan Veloz.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya