'Buah Manis' MPMRent Menyewakan Mobil Sekaligus Sopir
- Istimewa
VIVA – PT Mitra Pinasthika Mustika Rent, atau MPMRent sebagai penyedia jasa sewa mobil dengan sistem bisnis to bisnis, artinya hanya bisa dilakukan oleh perusahaan, bukan secara individu.
Mereka bukan hanya menyediakan mobil rental dengan sistem lepas kunci, namun ada juga paket termasuk sopir yang disediakan oleh anak usahanya, yaitu PT Dayakarya Solusi Sejati, atau DSS.
Bisnis itu dijalankan, lantaran setiap perusahaan memiliki kebijakan berbeda-beda untuk kebutuhan operasional. Sistem sewa itu memiliki tengat waktu berbeda-beda, begitupun pemilihan unit, serta perawatan kendaraan.
Melihat kebutuhan tersebut cukup tinggi, bisnis MPMRent moncer hingga saat ini, dan dianggap berjalan sukses. Sehingga mereka berkali-kali mendapatkan pengakuan alias sertifikat ISO yang dilakukan oleh Badan Setifikasi TUV Nord.
Sertifikasi ISO melibatkan serangkaian standar internasional yang ditetapkan oleh International Organization for Standardization (ISO) untuk memastikan bahwa organisasi beroperasi dengan cara yang konsisten dan berkualitas tinggi.
Presiden Direktur MPMRent Jeremy Ong, mengatakan, keberhasilan mempertahankan sertifikasi ISO ini mencerminkan komitmen dari perusahaan mematuhi standar manajemen, lingkungan, serta kesehatan dan keselamatan kerja.
"Sertifikasi ini bukan hanya sekadar pengakuan, tetapi juga bentuk nyata dari komitmen kami untuk memastikan layanan yang terbaik dan berkualitas. Kami berkomitmen untuk terus menjaga standar tinggi dalam setiap aspek operasional kami, serta memastikan bahwa karyawan kami bekerja dalam lingkungan yang aman dan sejahtera," ujar Jeremy, dikutip dari keterangannya, Rabu 24 Juli 2024.
Pada Maret 2024, MPMRent memiliki armada 15.800 unit, dengan jumlah driver sebanyak 1.700 orang. Jaringan bisnis mereka saat ini tersebar di sejumlah daerah di Indonesia dengan total 866 workshop, termasuk rekanan.
Head of Commercial MPMRent, Rizki Aditya Imanda sempat mengatakan, sepanjang tahun lalu peningkatan konsumen grup meningkat 35 persen, atau hampir 1.600 perusahaan dengan total pertumbuhan fleet 11,9 persen.
Lantas mobil apa yang paling banyak disewa perusahaan?
“Saat ini mobil paling banyak disewa tipe penumpang MPV 7-seater yang dominan di portofolio kita, seperti Avanza. Mobil listrik sudah ada tapi lebih sedikit, sekitar 10 unit modelnya kebanyakan Ioniq 5,” turur Rizki.