Peminat Mobil Baru Turun, Cuma Segini yang Beli Mobil Honda Selama 6 Bulan

VIVA Otomotif: Booth Honda di IIMS 2023
Sumber :
  • Dok: HPM

VIVA – Penjualan mobil baru dari tahun ke tahun mengalami penurunan, dan selalu terperangkap di angka satu juta unit. Bahkan selama satu semester tahun ini, ada penurunan cukup drastis dibandingkan tahun sebelumnya.

Uji Tabrak Toyota Raize Buatan Indonesia Cuma dapat 1 Bintang

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia, atau Gaikindo, penjualan mobil baru dari diler ke konsumen sepanjang Januari sampai Juni 2024, hanya menorehkan angka 431.987 unit, turun 14 persen.

Sebab dalam periode yang sama di tahun lalu, penjualan mobil baru secara retail masih mencapai 502.536 unit. Dari angka tersebut, daftar brand terlaris masih belum berubah di mana jenama Jepang tetap berkuasa.

Raksasa Otomotif Jepang Terima Bantuan Subsidi untuk EV

Selama 6 bulan tahun ini, Honda masih berada di peringkat ketiga dari daftar merek terlaris dengan penjualan retail 51.681 unit, atau menguasai pangsa pasar otomotif secara nasional 12 persen.

Namun pencapaian tersebut menurun dibandingkan tahun sebelumnya, mobil berlogo H itu pada 2023 masih bisa terjual 67.797 unit, artinya peminat mobil baru Honda di tahun ini menurun 24 persen.

Pengamat: Daya Beli Mobil Orang RI Cuma Rp100 Jutaan

Di tengah merosotnya penjualan, mobil SUV (Sport Utility Vehicle) Honda berkontribusi 46,4 persen dari total penjualan di semester pertama, secara keseluruhan penjualannya 23.986 unit.

Dari angka tersebut, Honda HR-V masih menjadi yang terlaris dengan penjualan 8.883 unit, atau menyumbang 37 persen darikelas medium SUV secara nasional.

Urutan kedua ada WR-V yang terjual 7.088 unit, atau memakan pangsa pasar SUV kompak 42 persen. Diikuti BR-V N7X Edition sebanyak 6.113 unit, dan CR-V dalam periode tersebut menyumbang 1.902 unit.

Sales & Marketing and After Sales Director PT Honda Prospect Motor, Yusak Billy mengatakan, penjualan model SUV Honda memberikan kontribusi yang signifikan pada semester pertama bersama model favorit Brio.

Brio masih menjadi tulang punggung penjualan dari tahun ke tahun, mobil perkotaan yang meramaikan segmen LCGC (Low Cost Green Car) itu terjual 25.625 unit, atau berkontribusi 49,5 persen dari total penjualan selama satu semester tahun ini.

“Meskipun secara umum pasar otomotif belum menunjukkan pertumbuhan yang positif. Kami berharap memasuki semester kedua pertumbuhan dapat kembali positif didukung oleh motor show dan berbagai program penjualan kami hadirkan,” ujar Billy, dikutip dari keterangannya, Sabtu 13 Juli 2024.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya