Intip Koleksi Mobil Lamine Yamal, Pencetak Gol Termuda di Piala Eropa

Kamis, 11 Juli 2024 - 09:46 WIB

Oleh :

Yunisa Herawati

Pemain Timnas Spanyol, Lamine Yamal

Sumber :

AP Photo/Matthias Schrader

Jakarta, 11 Juli 2024 – Lamine Yamal yang baru saja tercatat sebagai pencetak gol termuda di Piala Eropa, tidak hanya menarik perhatian di lapangan hijau tetapi juga di dunia otomotif.

Pemain muda berbakat yang lahir di Spanyol dari ayah berkebangsaan Maroko dan ibu asal Guinea Khatulistiwa ini, tumbuh besar di Barcelona.

Mengasah bakatnya di akademi La Masia yang terkenal, Lamine Yamal kini menjadi salah satu prospek terbaik yang pernah dimiliki akademi tersebut.

Mobil Cupra Formentor milik Lamine Yamal

Photo :

isfootball8

Yamal mencetak gol saat melawan Timnas Prancis, dalam babak semifinal EURO 2024 di Allianz Arena pada Rabu dini hari kemarin.

Selain prestasinya di lapangan, Lamine Yamal juga dikenal dengan selera tingginya dalam dunia otomotif. Koleksi mobilnya mencerminkan kecintaannya pada kecepatan dan desain elegan. Berikut daftarnya, dikutip VIVA Otomotif dari laman isfootball8:

1. Cupra Formentor
Cupra Formentor adalah SUV sport kompak yang diproduksi oleh CUPRA, merek mobil performa tinggi yang merupakan bagian dari grup SEAT, dan secara keseluruhan termasuk dalam grup Volkswagen.

Diluncurkan pada tahun 2020, Formentor adalah model eksklusif pertama dari merek CUPRA, mewakili langkah penting dalam otonomi dan identitasnya.

Interiornya modern dan mewah, dilengkapi dengan teknologi konektivitas dan bantuan pengemudi yang canggih. Selain daya tarik estetis dan kinerjanya, Formentor juga mendapat pujian untuk dinamika berkendara, kenyamanan, dan kualitas bangunannya, menjadikannya pesaing solid di pasar SUV mewah dan sport kompak.

2. Audi RS7

Audi RS 7 Lamine Yamal (ilustrasi)

Photo :

Carwale

Audi RS7 adalah mobil sport berperforma tinggi dari Audi AG, bagian dari grup Volkswagen. Dibekali dapur pacu V8 dengan dua turbocharger, kendaraan ini menyimpan tenaga 600 kuda di balik kap mesinnya.

Perpindahan gigi dilakukan secara otomatis, di mana tenaga mesin disalurkan ke semua roda melalui sistem Quattro. Akselerasinya sekitar 3,5 detik, dan kecepatan puncak dibatasi hanya 250 kilometer per jam.