Leasing Punya Cara Jitu Tarik Kredit Mobil Bermasalah di Zona Merah

Ilustrasi membeli mobil
Sumber :
  • Istimewa

Bandung – Di Indonesia, layanan kredit menjadi pilihan utama untuk sebagian masyarakat saat ingin membeli mobil. Hal ini dikarenakan kredit mobil memungkinkan pembayaran lebih terjangkau dengan skema cicilan bulanan, yang bisa menyesuaikan kemampuan calon pembeli.

Umumnya dalam industri pembiayaan kendaraan, perusahaan leasing biasanya memiliki data tersendiri terkait wilayah zona merah atau area dengan risiko tinggi.

Zona merah merupakan wilayah yang dianggap memiliki risiko tinggi terkait dengan penagihan kredit bermasalah atau pelanggaran kontrak.

Perusahaan leasing menggunakan konsep ini untuk mengidentifikasi daerah-daerah di mana terdapat lebih banyak kasus keterlambatan pembayaran kredit atau masalah lainnya.

VIVA Otomotif: Ilustrasi kredit mobil

Photo :
  • Dok: OK Bank

Namun, Hendry Christian Wong selaku Chief Executive Officer (CEO) Astra Credit Companies (ACC) mengungkapkan dalam perusahaannya tidak memiliki istilah Zona Merah, namun memang ada beberapa wilayah yang ditandai berisiko.

"Di kami tidak ada Zona Merah, kami nggak spesifik area-area tertentu karena di kami dasarnya adalah Risk Assessment," ujarnya dikutip VIVA Otomotif di Bandung, Jawa Barat, beberapa waktu lalu.

Menurut Hendry, risiko kredit mobil itu banyak macam parameternya dan ACC tidak bisa melakukan stereotype terhadap suatu daerah.

"Risiko kredit itu kan memang banyak macam parameternya, kami nggak bisa stereotype bahwa di satu daerah tertentu risikonya tinggi berarti semuanya jelek (berisiko)," jelasnya.

Ia menambahkan, "Kalau seperti itu berarti nggak bisa jualan dong, kami kan punya diler, ada mitra kita juga,"

Lebih lanjut, Hendry pun mengatakan memang ada beberapa wilayah berisiko tinggi. Namun, ia enggan mengungkapkan detailnya.

"Kalau di ACC, memang ada beberapa area yang relatif punya risk profile lebih tinggi daripada daerah lain. Itu wajarlah, banyak hal, banyak aspek," tuturnya.

Adapun, Astra Credit Companies memiliki cara andalan untuk mengatasi permasalahan pembiayaan yang terjadi di suatu wilayah.

"Pertama adalah mengedukasi konsumen, yang seperti iti kan bisa tumbuh subur karena mereka (oknum) itu mempengaruhi konsumen,” ungkap Hendry.

Menurutnya, apabila konsumen tidak sanggup menyelesaikan kewajibannya dalam melakukan pembayaran, lebih baik datang ke perusahaannya dibandingkan ke pihak ketiga.

Banyak Khawatir Bayar Pakai QRIS Kena PPN 12 Persen, Ini Penjelasan Ditjen Pajak

“Kedua, menjalin komunikasi, pendampingan dengan aparat supaya tidak terjadi konflik. Kami berkonsultasi, jelaskan dulu situasinya lalu kami minta arahan bagaimana mengatasinya,” kata Hendry.

Bila melihat dari sisi hukum, Hendry menuturkan pihak leasing berhak melakukan penarikan kendaraan apabila konsumen terlambat melakukan pembayaran. Memang ada keringanan pembiayaan dalam kondisi tertentu.

Hibank Gandeng Mitra Strategis Bangun Ekosistem Digital UMKM
GIIAS Bandung 2024

Pahami Hal-hal Penting Berikut Ini sebelum Ambil Kredit Mobil

Setiap orang tentunya memiliki kondisi ekonomi berbeda dan menginginkan tipe mobil yang berbeda pula. Kredit mobil jadi solusinya.

img_title
VIVA.co.id
22 Desember 2024