- Carnewschina
Beijing, 21 Juni 2024 – Xpeng, produsen mobil listrik asal China, baru-baru ini mengumumkan Mona M03 sebagai sedan listrik paling aerodinamis yang pernah diproduksi, dengan koefisien hambatan atau drag 0,194 cd.
Angka ini berhasil mengalahkan sedan-sedan ultra-sleek terkenal lainnya, seperti Mercedes-Benz EQS yang memiliki koefisien drag 0,20 cd.
Dikutip VIVA Otomotif dari laman Carnewschina, Mona M03 diharapkan akan diluncurkan di pasar China pada kuartal ketiga tahun 2024 mendatang.
Xpeng Mona M03
- Carnewschina
Keunggulan aerodinamis Mona M03 diperkuat oleh beberapa solusi teknologi, termasuk intake aktif di bagian bawah bumper depan, pelat penunjuk arah angin di bagian belakang, dan desain velg rendah drag, yang secara keseluruhan meningkatkan efisiensi kendaraan hingga 15 persen dan menambah jarak tempuh sekitar 60 km.
Selain itu, Mona M03 juga diprediksi akan lebih terjangkau dibandingkan dengan sedan-sedan sekelasnya. Media lokal memperkirakan harga mobil ini sekitar 150.000 yuan atau setara Rp340 jutaan, lebih rendah dari model-model Xpeng lainnya.
Secara dimensi, Mona M03 lebih kecil dibandingkan dengan sedan-sedan lain dari Xpeng, dengan ukuran yang mirip dengan Tesla Model 3, yaitu panjang 4.780 mm dan jarak roda 2.815 mm.
Meskipun ukurannya lebih kompak, Mona M03 tetap menawarkan performa yang impresif dengan motor listrik tunggal yang menghasilkan antara 188 daya kuda hingga 215 dk, dan menggunakan baterai BYD Blade berbasis teknologi lithium-iron phosphate.
Mona M03 sendiri merupakan model pertama dari seri Mona ("Made Of New AI") yang dikembangkan Xpeng bekerja sama dengan unit EV dari Didi.
Dengan semua keunggulan yang ditawarkan, Xpeng Mona M03 menjadi bukti nyata kemajuan industri mobil listrik China dalam menciptakan teknologi yang mampu bersaing dengan merek-merek premium seperti Mercedes-Benz.
