Honda dan Mitsubishi Kolaborasi Tawarkan Sewa Baterai Mobil Listrik

Baterai buatan Desten untuk mobil listrik.
Sumber :
  • Dok: Desten

Jepang – Salah satu rasa khawatir menggunakan mobil listrik adalah ketersediaan charging station di tempat umum yang belum merata di beberapa negara. Termasuk waktu tunggu saat melakukan pengisian daya listrik.

Mobil Listrik Hyundai Paling Mewah Siap Dijual 2025, Bisa Jalan Sejauh Ini

Untuk mengisi baterai mobil listrik minimal dibutuhkan waktu 30 menit menggunakan arus satu arah, alias DC. Sedangkan jika memanfaatkan arus tidak searah, atau AC waktu yang dibutuhkan bisa berjam-jam.

Ilustrasi gambar mobil listrik Honda N-Van

Photo :
  • Honda Motor Co
Gaya Sultan Budget Pas-pasan? Ini 3 Mobil Bekas 100 Jutaan yang Bisa Dipilih

Waktu pengisian baterai meniadi salah satu tantangan produsen dalam memasarkan kendaraan pelahap seterum. Nah untuk menjawab hal tersebut, Honda dan Mitsubishi berkolaborasi untuk jasa sewa baterai.

Agak rumit jika dibayangkan cara mengganti baterai mobil listrik, jika menggunakan sistem sewa tersebut. Berbeda dengan motor yang lebih kompak, wajar jika ada sistem swap, atau pergantian baterai yang disewa.

CUV e: dan ICON e: Kalah, Motor Listrik Baru Honda di India Bisa Tempuh 100 Km

Kerja sama antara kedua pabrikan mobil asal Jepang itu disebut ALTNA Co., Ltd, dan tahap awal sewa baterai itu diterapkan di negeri asal brand itu lahir, dengan memanfaatkan Honda N-Van e: sebagai mobil uji cobanya.

CEO & President Honda Motor Co.,Ltd, Toshihiro Mibe, mengatakan, perusahaan berupaya menciptakan rantai nilai kendaraan listrik yang terintegrasi serta mencakup semua aspek bisnis EV (Electric Vehicle).

“Mulai dari pengadaan bahan baku hingga produksi, penggunaan EV dan daur ulang baterai EV. Kami sangat senang kolaborasi ini memiliki aspirasi yang sama untuk mewujudkan dekarbonisasi di masyarakat,” ujar Mie, dikutip dari keterangannya, Kamis 20 Juni 2024.

Perusahaan patungan tersebut menawarkan paket pengisian daya kendaraan dengan memanfaatkan teknologi kontrol energi. Artinya saat konsumen membutuhkan baterai yang penuh untuk diganti, tidak perlu antre.

Biaya sewa baterai tersebut akan tersedia mulai Oktober 2024 mendatang, dan konsumen bisa mengaksesnya melalui website. Harga sewanya ditetapkan berdasarkan asumi penggunaan dalam jangka waktu yang lama.

Sementara Representative Director, President & CEO Mitsubishi Corporation, Katsuya Nakanishi menyebut dengan model bisnis yang mengintegrasikan mobilitas, energi, layanan, dan data, akan mewujudkan netralitas karbon.

“Kami akan memanfaatkan industri, dan keahlian bisnis kami untuk terus berupaya membangun model bisnis lintas industri,” kata Nakanishi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya