Viral Fortuner Polisi yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Pelat Nomornya
- instagram @dashcam_owners_indonesia
Bekasi, 7 Mei 2024 – Kecelakaan melibatkan mobil Toyota Fortuner berpelat nomor dinas Polri terjadi di Tol MBZ pada Senin pagi kemarin. Berdasarkan informasi yang beredar, Fortuner tersebut menabrak minibus dari belakang setelah menyalip kendaraan lain di bahu jalan.
Video yang beredar di media sosial menunjukkan Fortuner berwarna hitam dengan pelat nomor 7-VIII melaju kencang di bahu jalan Tol MBZ arah Jakarta.
Mobil tersebut kemudian menyalip beberapa kendaraan sebelum akhirnya menabrak minibus jenis Isuzu Elf di depannya.
Akibat kecelakaan tersebut, minibus mengalami kerusakan parah di bagian belakang, sedangkan Fortuner mengalami kerusakan di bagian kap mesin. Beruntungnya, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
Toyota Fortuner pelat Polri kecelakaan di Jalan Layang Tol MBZ
- Tangkapan layar Instagram @dashcam_owners_indonesia
Kasus ini masih ditangani oleh Satlantas Polres Metro Bekasi Kota. Petugas kepolisian masih mendalami penyebab kecelakaan dan belum memberikan keterangan resmi terkait kronologi kejadian.
Dari penelusuran VIVA Otomotif di laman Instagram @dascam_owners_indonesia, diketahui bahwa detik-detik kecelakaan itu terekam kamera dasbor beberapa mobil.
Salah satu gambar yang diunggah menunjukkan mobil SUV bongsor itu melaju dari bahu jalan, lalu kemudian oleng dan menabrak minibus hingga berhenti. Cuplikan memperlihatkan dengan jelas pelat nomor dinas Fortuner tersebut.
Namun pada gambar yang diambil dari mobil lain, tampak pelat nomor Fortuner terebut sudah berubah menjadi warna putih yang biasa digunakan di kendaraan milik pribadi atau sipil.
”Fortuner VRZ langsung diganti plat putih,” kata salah satu warganet.
”Dari pake plat dinas ambil bahu jalan...langsung diganti plat putih setelah kecelakaan,” tutur warganet lainnya.
Viral Ada Modus Pencurian yang Berpura-pura Perbaiki Listrik Rumah, Korban Rugi Rp 40 Juta
Kasus pencurian dengan modus baru kembali menggemparkan media sosial. Kali ini, pelaku berpura-pura sebagai petugas perbaikan listrik untuk mengelabui pemilik rumah.
