Gara-gara Ini Tesla Bukan Saingan BYD di Indonesia

Mobil listrik BYD Seal
Sumber :
  • Rushlane

Jakarta – BYD dan Tesla menjadi brand mobil listrik terlaris di dunia. Kedua jenama beda negara itu selalu berebut posisi teratas dalam hal penjualan, bahkan sepanjang tahun lalu BYD sempat menekuk Tesla dari tahta terlaris.

Promo Besar-besaran Wuling Bakal Segera Berakhir

Pada tiga bulan terakhir di 2023 penjualan BYD yang disumbang dari mobil listrik penumpang, dan kendaraan komersial seperti bus listrik mencapai 526 ribu unit, sedangkan Tesla dalam periode yang sama hanya 484.500 unit.

Tesla Model Y

Photo :
  • Dok: Tesla
Mulai Era Elektrifikasi, Kehadiran Insentif Dongkrak Penjualan Mobil Listrik

Namun memasuki kuartal pertama tahun ini, melansir Bursa Efek Shenzhen, penjualan kendaraan listrik asal China itu hanya 300.114 unit, atau turun dibandingkan periode yang sama di tahun lalu, yaitu 526.409 unit.

Sedangkan brand mobil listrik besutan Elon Musk pada tiga bulan di tahun ini, atau Januari-Maret 2024 menorehkan angka penjualan 386.810 unit, lebih unggul dibandingkan rivalnya.

Tips Liburan Natal dan Tahun Baru Pakai Mobil Listrik

Meski keduanya kerap bersaing secara global, namun di Indonesia tidak akan terjadi. Mengingat Tesla masih dijual melalui importir umum, yaitu Prestige Image Motorcars, dengan volume unit sesuai pemesanan.

Sedangkan merek mobil pelahap seterum yang bermarkas di Shenzhen itu hadir di Indonesia, pada Januari 2024 melalui produsen resminya, yaitu PT BYD Motor Indonesia.

Meski diawal hanya menawarkan tiga model, yaitu Dolphin, Atto 3, dan Seal, namun merek asal negeri tirai bambu itu akan mendirikan pabrik di Subang, Jawa Barat dengan kapasitas produksi 150 ribu unit per tahun.

Maka tidak heran jika Presiden Direktur Prestige Image Motorcars, Rudy Salim menyebut, BYD bukan pesaing yang tepat untuk Tesla di Indonesia, karena secara segmen dan harga berbeda sehingga tidak terdampak.

“Tidak terlalu terdampak terhadap mobil produksi massal karena dari sisi harga, segmentasi berbeda, kecuali harga Tesla di Indonesia sama dengan merek lain (BYD), baru menjadi suatu kompetisi,” ujarnya kepada wartawan, dikutip, Jumat 3 Mei 2024.

Soal harga, mobil listrik Tesla Model 3 yang menjadi kasta terendah harganya sudah menyentuh Rp1 miliaran, padahal di negara aslinya, atau di China di bawah Rp500 juta. Secara general seharusnya bisa menjadi pesaing BYD Atto 3.

Sedangkan Tesla Model S bersanding dengan BYD Seal, namun di Tanah Air keduanya memiliki selisih harga yang terpaut jauh, di mana Seal saat ini dilego Rp600-700 jutaan, sedangkan Model S miliarah rupiah.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya