Xpander Hybrid dan Xpander Cross Hybrid Sudah Ada di Diler, Segini Harganya
- Facebook Mitsubishi Motors Thailand
Bangkok, 1 Februari 2024 – Mitsubishi Xpander Hybrid dan Xpander Cross Hybrid resmi diluncurkan di Thailand pada hari ini. Peluncuran disiarkan secara langsung melalui akun Facebook Mitsubishi Motor Thailand.
Pemilihan Thailand sebagai lokasi peluncuran perdana Xpander Hybrid tidak terlepas dari insentif pemerintah Thailand, yang cukup besar untuk mobil hybrid. Hal ini membuat harga jual Xpander Hybrid di Thailand menjadi lebih kompetitif.
Chief Product Specialist Mitsubishi Motors Corporation, Masahiro Ito mengatakan bahwa Xpander Hybrid dan Xpander Cross Hybrid menggunakan mesin yang sama sekali baru.
“Memakai mesin baru, yang dirancang khusus untuk dikombinasikan dengan motor listrik,” ujarnya, dikutip VIVA Otomotif.
Dapur pacu yang digunakan berbeda dari Xpander dan Xpander Cross biasa, di mana untuk versi Hybrid menggunakan mesin bensin berkapasitas 1.600cc.
Dari segi desain, Xpander Hybrid dan Xpander Cross Hybrid tidak memiliki perbedaan yang signifikan dengan model konvensionalnya. Namun, terdapat beberapa ubahan minor, seperti logo HEV di bagian samping dan belakang.
Mitsubishi Xpander Hybrid sudah tersedia di diler-diler, dan dipasarkan di Negeri Gajah Putih dengan harga 912 ribu Baht atau setara Rp405 jutaan. Sedangkan Xpander Cross Hybrid dibanderol 426 ribu Baht alias sekitar Rp420 jutaan.
Terkait rencana peluncuran di Indonesia, President Director PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia, Atsushi Kurita dalam tanya jawab dengan media di sela-sela acara kunjungan ke Japan Mobility Show 2023 mengatakan bahwa nantinya Xpander Hybrid dan Xpander Cross Hybrid bakal dihadirkan di tanah air.
"Kami berupaya untuk mengenalkan hybrid, tidak hanya Xpander tapi juga Xforce sebagai produk masa depan. Saya tidak bisa memberi tahu waktunya," tuturnya.
Kurita-san mengatakan, bahwa MMKSI berupaya untuk mengubah cara pandang masyarakat Indonesia terhadap mobil hybrid.
"Hybrid saat ini bisa diterima di Indonesia, Toyota dan Suzuki mulai menjualnya dan banyak yang mau. Dari situ kami melihat sebenarnya masyarakat Indonesia sudah siap menerima. Sekarang kami berupaya mengganti cara pandang ini. Bisa dibilang terlambat, tapi tidak apa-apa," jelasnya.