Toyota Sebut Hidrogen Energi Alternatif yang Menjanjikan
- Scitechdaily
Jakarta, 11 Januari 2024 – Hidrogen merupakan salah satu energi alternatif, yang berpotensi menggantikan bahan bakar fosil di sektor transportasi. Hidrogen memiliki beberapa keunggulan dibandingkan bahan bakar fosil, seperti bersumber dari energi baru terbarukan dan bisa menghasilkan tenaga yang lebih besar.
Indonesia memiliki potensi yang besar untuk mengembangkan energi hidrogen. Hal ini didukung oleh ketersediaan sumber daya alam yang melimpah, seperti air, energi surya, dan energi angin.
Menurut Wakil Presiden Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia, Bob Azam mengatakan bahwa hidrogen juga bisa didapatkan dari sawit dan kotoran hewan.
“Di Sumatera ada kebun sawit, itu bisa diolah menjadi hidrogen. Kemudian ada kotoran sapi, di tempat lain juga ada sumber hidrogen,” ujarnya saat ditemui VIVA Otomotif di Jakarta.
Menurut Bob, potensi energi hidrogen di Tanah Air sangat besar mengingat banyak bahan yang bisa diubah menjadi biogas, sumber dari hidrogen.
“Hidrogen itu menjanjikan, tapi potensinya tergantung dari infrastruktur. Biogas ada di daerah-daerah, hal ini bisa menghemat biaya distribusi juga,” tuturnya.
Bob mengungkapkan, bahwa TMMIN sudah melakukan diskusi dengan banyak pemangku kepentingan untuk bisa mewujudkan kehadiran energi hidrogen di Indonesia.
“Kami sudah banyak diskusi dengan stakeholder, seperti Pertamina dan PLN. Sekarang, tinggal bagaimana membangun ekosistem hidrogen, refueling stasiun hidrogen, dan juga pengadaan kendaraannya,” ungkap Bob.
Sebagai informasi, pemerintah Indonesia telah menargetkan untuk mencapai net zero emission pada tahun 2060. Salah satu upaya untuk mencapai target tersebut adalah dengan mengembangkan sektor transportasi yang lebih ramah lingkungan.
Pada sektor otomotif, potensi energi hidrogen dapat diwujudkan melalui pengembangan kendaraan hidrogen. Kendaraan hidrogen menggunakan sel bahan bakar untuk mengubah hidrogen menjadi energi listrik yang menggerakkan kendaraan.