Butuh 36 Ribu Galon Air untuk Padamkan Kebakaran Mobil Listrik
- Carscoops
Carolina Utara – Pemadam kebakaran di Pine Level, Carolina Utara, Amerika Serikat, membutuhkan lebih dari 36.000 galon air untuk memadamkan kebakaran mobil listrik Tesla Model Y pada hari Natal.
Kebakaran terjadi setelah mobil tersebut terlibat kecelakaan lalu lintas. Pengemudi tidak terluka dalam kecelakaan itu, namun kendraannya mengalami kerusakan parah akibat kebakaran.
Dikutip VIVA Otomotif dari laman Carscoops, pemadam kebakaran mengatakan bahwa kebakaran mobil listrik memiliki tantangan tersendiri, karena dapat menyala kembali berjam-jam atau bahkan berhari-hari setelah pertama kali dipadamkan.
Selain itu, kebakaran mobil listrik juga dapat menghasilkan gas beracun, seperti hidrogen fluorida dan hidrogen klorida.
Pemadam kebakaran di Pine Level adalah orang-orang yang bekerja secara sukarela. Mereka tidak memiliki peralatan khusus untuk memadamkan kebakaran mobil listrik. Oleh karena itu, mereka harus menggunakan lebih banyak air daripada biasanya untuk memadamkan kebakaran itu.
Kebakaran ini menyoroti pentingnya kesadaran akan tantangan yang unik dari kebakaran mobil listrik. Pemadam kebakaran perlu dilatih dan dilengkapi dengan peralatan yang tepat untuk menangani kebakaran ini dengan aman dan efektif.
Selain itu, pengemudi mobil listrik juga perlu menyadari risiko yang terkait dengan kebakaran baterai dan mengambil langkah-langkah untuk mencegahnya, seperti menghindari tabrakan dan mengisi daya baterai dengan benar.
Pengemudi mobil Tesla Model Y tersebut adalah seorang pria berusia 33 tahun dari Georgia, Amerika Serikat. Ia pernah ditangkap karena mengemudi di bawah pengaruh alkohol. Jalan raya ditutup selama beberapa jam saat pemadam kebakaran memadamkan kebakaran tersebut.
Kebakaran ini merupakan salah satu dari beberapa kebakaran mobil listrik yang terjadi dalam beberapa bulan terakhir. Kebakaran-kebakaran tersebut menyoroti pentingnya kesadaran akan risiko yang terkait dengan mobil listrik.