Mitsubishi Triton Baru Diuji Tabrak, Segini Nilainya
- VIVA/Yunisa Herawati
Malaysia, 11 Desember 2023 – Mitsubishi Motors Corporation mengumumkan, bahwa truk pikap all-new Mitsubishi Triton telah meraih peringkat bintang lima tertinggi di uji tabrak ASEAN NCAP 2023.
Peringkat itu diberikan oleh New Car Assestment Program, yakni badan yang bertanggung jawab terhadap penilaian komprehensif untuk kinerja keselamatan kendaraan baru di kawasan Asia Tenggara.
Dikutip VIVA Otomotif dari keterangan resmi MMC, Mitsubishi Motors tetap berkomitmen pada filosofi keselamatannya untuk mencapai mobilitas masyarakat dengan nol kecelakaan lalu lintas
Hal itu diwujudkan melalui upaya berkelanjutan untuk mengembangkan teknologi keselamatan dan menyebarkan pengetahuan tentang keselamatan lalu lintas.
VIVA Otomotif: All-new Mitsubishi Triton di Japan Mobility Show 2023
- VIVA/Yunisa Herawati
All-new Triton dilengkapi dengan bodi RISE berkekuatan tinggi yang menyerap energi dan meminimalkan deformasi kabin saat terjadi benturan, serta sabuk pengaman dan tujuh SRS airbag yang dirancang untuk memberikan tingkat perlindungan penumpang yang tinggi.
Untuk memastikan kinerja keselamatan preventif, fitur keselamatan seperti Active Stability Control yang mencegah selip dan sistem Forward Collision Mitigation (FCM) dengan deteksi pejalan kaki juga tersedia.
All-new Triton adalah truk pikap satu ton Mitsubishi Motors yang berakar pada Forte yang diluncurkan pada tahun 1978.
Dalam 45 tahun sejak itu, sekitar 5,6 juta unit telah diproduksi selama lima generasi dan dijual di sekitar 150 negara di seluruh dunia, menjadikannya salah satu kendaraan strategis global Mitsubishi Motors.
Model yang sepenuhnya didesain ulang diluncurkan pada bulan Juli tahun ini sebagai Triton generasi keenam dan dikembangkan di bawah konsep produk Power for Adventure.
All-new Triton menampilkan perombakan total dari interior dan eksterior hingga sasis, rangka tangga dan mesin. Truk ini telah mulai dijual di Thailand, tempat pabrik produksi berada, dan akan diresmikan di Jepang awal tahun depan.
Jelang Nataru, Jasa Marga Catat 490 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jakarta
Jasa Marga mencatat 490 ribu kendaraan meninggalkan Jakarta jelang Nataru
