Hyundai Bangun Pabrik Mobil Listrik Baru Super Canggih
- Dok: HMC
Ulsan, 16 November 2023 – Hyundai Motor Company baru-baru ini mengadakan upacara peletakan batu pertama untuk pabrik kendaraan listrik (EV) baru di kompleksnya di Ulsan, Korea Selatan.
Pabrik baru yang akan merakit mobil listrik ini bakal menjadi basis pertumbuhan di masa depan dalam era elektrifikasi, sembari membangun mimpi yang pertama kali dibentuk oleh Ketua Pendiri Hyundai Motor lebih dari setengah abad yang lalu.
Dikutip VIVA Otomotif dari keterangan resmi HMC, pabrik ini akan menjadi fasilitas yang berpusat pada manusia dengan platform manufaktur inovatif yang memberikan lingkungan kerja yang optimal bagi karyawan.
Fasilitas produksi tersebut juga akan menjadi pusat produksi mobilitas Hyundai Motor di era elektrifikasi. Dengan pabrik baru ini, kompleks Pabrik Ulsan Hyundai Motor akan menjadi basis produksi mobilitas masa depan.
Pabrik khusus EV baru Hyundai Motor di Ulsan menempati wilayah seluas 548.000 meter persegi, dengan kapasitas produksi 200.000 unit mobil listrik per tahun.
Sekitar 2 triliun Won atau setara Rp23 triliun akan diinvestasikan dalam proyek ini, dengan konstruksi skala penuh yang akan dimulai pada kuartal keempat tahun ini.
Konstruksi dijadwalkan selesai pada tahun 2025, dan produksi massal kendaraan akan dimulai pada kuartal pertama tahun 2026. SUV listrik dari merek mewah Hyundai Motor Group, Genesis, akan menjadi model pertama yang diproduksi di pabrik baru ini.
Perusahaan berencana untuk menciptakan tempat kerja yang lebih aman, lebih akurat dan efisien dengan teknologi inovatif, seperti robotik, sistem logistik pintar dan kecerdasan buatan untuk meningkatkan lingkungan kerja.
Desain ruang yang ramah alam, yang melepaskan diri dari citra tertutup yang muncul ketika memikirkan pabrik konvensional akan membantu mewujudkan filosofi manufaktur generasi berikutnya sebagai tempat lahir produksi mobilitas masa depan yang ramah lingkungan.
Pabrik khusus mobil listrik ini akan menampilkan desain yang ramah alam untuk mengurangi kelelahan pekerja dan mendorong interaksi satu sama lain, sebagai keberangkatan dari lingkungan pabrik yang suram dengan mesin berat.