Ini Mobil Terbang Pertama yang Telah Disetujui FAA, Mulai Dipasarkan 2025
- Hypebeast
Amerika Serikat – Sebuah mobil terbang elektrik dengan biaya sekitar US$300.000 atau Rp4,5 miliar baru saja mendapatkan persetujuan untuk memulai pengujian di jalan dan tentunya di udara.
Alef Aeronautics, pembuat mobil asal California, mengatakan dalam siaran pers bahwa pihaknya telah menerima Sertifikasi Kelaikan Udara Khusus dari Federal Aviation Administration (FAA) untuk Model A. Ini adalah persetujuan pertama untuk mobil yang bisa terbang, menurut startup yang telah didukung oleh perusahaan seperti SpaceX.
"Ini memungkinkan kami bergerak lebih dekat untuk menghadirkan perjalanan yang ramah lingkungan dan lebih cepat kepada orang-orang, menghemat jam kerja individu dan perusahaan setiap minggu. Ini adalah satu langkah kecil untuk pesawat terbang namun satu langkah besar untuk mobil,” ujar CEO Alef Jim Dukhovny, mengutip Insider, Selasa, 4 Juli 2023.
Karena pembatasan FAA yang berkembang terkait dengan kemampuan mobil terbang yang belum pernah terjadi sebelumnya, Alef mengatakan sertifikasinya membatasi lokasi dan tujuan yang diizinkan untuk terbang.
Alef Automotive mengatakan bahwa kendaraan/pesawat buatannya ini merupakan kendaraan terbang pertama yang dapat dikendarai di jalan umum dan dapat parkir seperti mobil biasa. Ini dirancang agar sesuai dengan infrastruktur perkotaan yang ada untuk mengemudi dan parkir.
Mobil terbang tersebut mampu lepas landas secara vertikal maupun horizontal, dan dapat mengangkut hingga dua orang. Mobil ini diharapkan memiliki jangkauan jalan 200 mil atau 321 km dan jangkauan terbang 110 mil atau 177 km.
Pembeli dapat membayar deposit US$150 atau Rp2 juta untuk bergabung dalam antrean umum saat akan membeli, atau US$1.500 Rp22 juta untuk mendapatkan akses prioritas saat pengiriman mobil dimulai.
Sekitar 440 orang dikabarkan telah membayar deposito dalam tiga bulan terakhir tahun 2022, kata Alef pada Januari lalu. Pada bulan Desember, Dukhovny mengatakan kepada CNBC Make It bahwa pelanggan sudah bisa melihat mobil mereka membelah langit pada tahun 2025.
Alef bukan satu-satunya perusahaan mobil terbang dan taksi udara yang membuat terobosan peraturan besar dalam beberapa hari terakhir. Pada hari Rabu, saham perusahaan taksi terbang Joby Aviation melonjak 44 persen setelah menerima Sertifikat Kelaikan Udara Khusus dari FAA.