Mobil yang Pernah Dipamerkan di Indonesia Ini Laku Keras

VIVA Otomotif: Wuling Binggo dipamerkan di PEVS 2023
Sumber :
  • Dok: Wuling Motors

Jakarta– Beberapa waktu lalu, Wuling Motors memamerkan mobil baru di pasar otomotif Indonesia. Kendaraan yang dimaksud adalah Wuling Binggo, kembaran dari Wuling Bingo yang dijual di China.

Ragam Mobil Unggulan Wuling Mejeng di Gelaran GJAW 2024

Model ini menawarkan desain yang modern dan memikat, serta dimensi sedikit lebih besar dibandingkan pesaingnya.

Wuling Binggo memberikan ruang yang luas untuk kenyamanan penumpang. Dimensinya yakni panjang 3.950 mm, lebar 1.708 mm, dan tinggi 1.580 mm, serta jarak sumbu roda sebesar 2.560 mm.

Ford Luncurkan 3 Mobil Barunya di GJAW 2024, Termurah Rp836 Juta

Salah satu keunggulan utama Wuling Binggo terletak pada sumber tenaganya yang menggunakan baterai lithium iron phosphate (LFP) berkapasitas 17,3 kWh. Baterai ini mampu memberikan jarak tempuh hingga 203 km dengan standar CLTC (China Light-duty Test Cycle).

Tidak hanya itu, Wuling Binggo juga dilengkapi dengan motor listrik yang terpasang di bagian depan dengan tenaga sebesar 41 daya kuda dan torsi 110 Nm. Dengan tenaga tersebut, mobil ini mampu mencapai kecepatan tertinggi hingga 100 km/jam.

China: Veto AS atas Rancangan Resolusi DK PBB untuk Gaza Tunjukkan Standar Ganda

Wuling Binggo juga menawarkan variasi varian untuk memenuhi kebutuhan dan preferensi konsumen. Terdapat dua varian dengan jarak tempuh 203 km yang ditawarkan dengan harga mulai dari 59.800 yuan (sekitar Rp129 juta).

Namun, bagi mereka yang membutuhkan jarak tempuh yang lebih jauh, Wuling Binggo juga menyediakan tiga pilihan varian dengan jarak tempuh 333 km, dengan harga dimulai dari 73.800 yuan (sekitar Rp159 juta).

Varian dengan jarak tempuh yang lebih jauh dilengkapi dengan baterai LFP berkapasitas 31,9 kWh dan motor listrik yang lebih kuat, dengan tenaga sebesar 68 PS dan torsi 150 Nm.

Dikutip VIVA Otomotif dari laman Carnewschina, Selasa 4 Juli 2023, Wuling Bingo mencatat angka penjualan yang mengesankan di negeri asalnya.

Pada bulan Juni kemarin, mobil tersebut laku sebanyak 19.118 unit, meningkat sebesar 6,1 persen dibandingkan bulan sebelumnya.

Total penjualan sejak diluncurkan mencapai 61.272 unit, menunjukkan popularitas yang terus meningkat di pasar mobil Negeri Tirai Bambu.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya