Ditemukan Masalah, 4 Mobil Daihatsu Bakal Diuji Ulang Secara Internal

VIVA Otomotif: Logo mobil Daihatsu
Sumber :
  • VIVA Otomotif

VIVA Otomotif – Proses uji tabrak merupakan salah satu prosedur, yang dilakukan untuk mengetahui seberapa aman mobil baru yang dipasarkan secara umum. Biasanya, proses ini dilakukan oleh badan khusus yang menangani keselamatan transportasi.

7 WNI Tewas Kecelakaan di Malaysia, Begini Kronologinya

Namun, terkadang pabrikan otomotif juga perlu melakukan uji tabrak secara internal untuk hal-hal tertentu. Seperti yang akan dilakukan oleh salah satu produsen mobil asal Jepang, yakni Daihatsu.

Perusahaan berlogo D itu mengumumkan bahwa telah terjadi pelanggaran prosedur saat pengajuan persetujuan uji tabrak samping, untuk empat model kendaraan yang dikembangkan oleh mereka yang ditujukan untuk pasar luar negeri.

Toyota Hadirkan Sedan Crown Hybrid di GJAW 2024

Dalam investigasi yang dilakukan oleh perusahaan, Daihatsu menemukan bahwa ada pelanggaran dalam prosedur uji tabrak samping, yakni modifikasi tidak tepat pada bagian dalam pelapis pintu depan kursi.

Dikutip dari keterangan resmi, Minggu 30 April 2023, perusahaan menyatakan bertanggung jawab atas seluruh proses, mulai dari pengembangan hingga lulus uji sertifikasi yang diperlukan. Termasuk untuk model yang nantinya dipasarkan dengan logo Toyota.

Rumah Produksi Indonesia-Malaysia Berkolaborasi Produksi Film Salah Santet

Setelah menemukan pelanggaran ini, Daihatsu segera melaporkan dan berkonsultasi dengan otoritas inspeksi dan sertifikasi, dan pengiriman kendaraan ditangguhkan di negara-negara di mana persetujuan telah diberikan setelah berdiskusi dengan Toyota.

VIVA Otomotif: Uji tabrak Perodua Axia

Photo :
  • YouTube ASEAN NCAP

Selain itu, Daihatsu melakukan uji ulang di dalam perusahaan dan melaporkannya ke otoritas inspeksi dan sertifikasi. Jika kinerja tabrakan samping memenuhi persyaratan peraturan, pengiriman kendaraan akan dilanjutkan.

Dalam hal ini, Daihatsu berusaha untuk mengambil tindakan untuk melanjutkan pengiriman kendaraan yang ditangguhkan, sambil menerima bimbingan dari otoritas inspeksi dan sertifikasi.

Saat ini, pelanggan yang menggunakan model-model kendaraan tersebut tidak perlu mengambil tindakan apa pun untuk terus menggunakannya.

Untuk mencegah terjadinya pelanggaran serupa di masa depan, Daihatsu telah membentuk komite independen dari pihak ketiga yang akan menganalisis penyebab akar dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang sesuai. Daihatsu akan memberikan informasi lebih lanjut setelah laporan dari komite pihak ketiga diterima.

Diharapkan bahwa tindakan pencegahan yang akan diambil oleh Daihatsu akan membantu memastikan bahwa hal serupa tidak terjadi lagi di masa depan.

Sebagai informasi, empat model yang masuk di dalam daftar adalah Toyota Yaris Ativ produksi Thailand dan Malaysia, Perodua Axia yang dipasarkan di Malaysia serta Toyota Agya 2023 yang rencananya akan dibuat mulai Agustus mendatang untuk dikirim ke Ekuador.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya