Truk Hemat Bahan Bakar Mengaspal di Indonesia
- VIVA/Yunisa Herawati
VIVA Otomotif – Sebagian dari truk yang beredar di Indonesia masih menggunakan mesin dengan teknologi lama, yang mengeluarkan banyak polusi udara. Itu sebabnya, pemerintah memutuskan untuk menerapkan aturan standar emisi Euro 4 bagi semua kendaraan baru bermesin diesel yang dipasarkan di Tanah Air.
Sebagai bagian dari komitmen dalam mendukung kebijakan pemerintah Indonesia menurunkan emisi gas buang, Daimler Commercial Vehicles Indonesia memperkenalkan Mercedes-Benz Actros dan Arocs Euro 5 di ICE BSD, Tangerang. Sebelumnya, hal serupa dilakukan pada 2022 melalui Mercedes-Benz Truck Axor Euro 4.
Presiden Direktur DCVI, Naeem Hassim menjelaskan bahwa pengenalan truk Actros dan Arocs Euro 5 bertujuan untuk menjawab tantangan global dalam mencapai Zero Emission di Indonesia pada 2060.
Seiring dengan dukungan terhadap pemerintah Indonesia, DCVI memperkenalkan Actros dan Arocs dengan standar emisi Euro 5 untuk meningkatkan persaingan di pasar internasional.
VIVA Otomotif: Truk baru Mercedes-Benz Arocs Euro 5
- VIVA/Yunisa Herawati
“Indonesia adalah salah satu negara dengan penduduk terbesar di dunia, di mana potensi untuk perkembangan kendaraan sangat cepat dan dinamis,” ujarnya di lokasi, Kamis 16 Maret 2023.
Naeem menambahkan, bahwa Actros dan Arocs Euro 5 memiliki DNA yang sama dengan pendahulunya Euro 3, namun dengan inovasi baru melalui Heavy Duty Engine Platform yang berfokus pada bahan bakar yang lebih hemat.
“Nantinya, Anda akan menyaksikan varian mesin baru yang didesain dan diciptakan dengan target penghematan bahan bakar yang lebih efisien,” kata dia.
Kepala Produk dan Pemasaran DCVI, Faustina menuturkan bahwa produk Mercedes-Benz Actros dan Arocs Euro 5 memiliki fitur bawaan yang mengutamakan keselamatan dan kenyamanan bagi pengemudi.
“Unit ini hadir dengan tiga mesin yakni OM 470, OM 471 dan OM 473 yang didesain untuk pencapaian efisiensi bahan bakar,” tuturnya.
Fasilitas yang didapatkan pembeli mulai dari garansi overall selama 12 bulan tanpa batasan kilometer, garansi mesin sampai 24 bulan atau jarak tempuh 200 ribu kilometer, sampai dengan garansi suku cadang selama 12 bulan tanpa batasan kilometer.
