Ferrari 296 GTS Berikan Sensasi Berkendara dengan Atap Terbuka

Jumat, 10 Februari 2023 - 17:22 WIB

Oleh :

Arianti Widya

Ferrari 296 GTS

Sumber :

Arianti Widya

VIVA Otomotif – Pabrikan otomotif asal Italia, Ferrari resmi memperkenalkan produk mobil terbarunya ke pasar otomotif Indonesia, bernama Ferrari 296 GTS pada hari ini, Jumat, 10 Februari 2023. Varian ini melengkapi pilihan yang sebelumnya sudah ada yaitu Ferrari 296 GTB yang telah diluncurkan beberapa waktu lalu.

Baca Juga :

Mobil Tabrak Kerumunan Pasar Natal di Jerman, 2 Orang Tewas

General Manager PT Eurokars Prima Utama, Nini Chiandra mengatakan peluncuran Ferrari 296 GTS di Indonesia untuk memenuhi permintaan konsumen yang suka model convertible. Secara keseluruhan, perbedaan 296 GTS dengan 296 GTB ialah pada bagian atap. Konstruksi retractable hard top (RHT) atau atap terbuka tersebut bisa dibuka tutup dalam 14 detik.

“Untuk 296 GTS ini sudah kami pasarkan untuk pasar Indonesia, di mana tahun lalu pada Juli kami mengeluarkan 296 GTB. Di mana ini versi convertible-nya, dan mobil ini memiliki atap yang terbuka sehingga memberikan pengalaman berbeda untuk pengendara,” ujar Nini Chiandra di Jakarta.

Ferrari 296 GTS

Photo :

Arianti Widya

Tenaga dipasok oleh mesin turbo 6 silinder (V6) yang digabungkan dengan motor listrik 122 KW untuk total 830 horse power. Bahkan, kendaraan mewah ini memiliki kecepatan tertinggi mencapai 330 km/jam dengan rincian 0-100 kilometer per jam membutuhkan waktu 2,9 detik dan 0-200 km per jam hanya memerlukan 7,3 detik.

Meski dimensinya lebih kecil dari tipe Ferrari lain, performanya tetap ganas karena hasil dari gabungan mesin V6 dengan motor listrik.

Kendaraan ini juga mampu menyuplai maksimal 830 Tk dan torsi 740 Nm. Mengenai sistem hybrid-nya, 296 GTS dilengkapi baterai berukuran 7,45 kWh. Selain itu, tersedia mode EV di mana mobil super ini bisa melaju sejauh 25 km dan kecepatan puncaknya 135 km per jam hanya dari motor listrik.

Kemudian, berkaitan dengan harga dari 296 GTS, PT Eurokars Prima Utama masih merahasiakan, “Harganya akan lebih mahal daripada edisi sebelumnya, Ferrari 296 GTB, tergantung juga dari keinginan konsumen untuk penambahan komponen mobil,” Nini Chiandra mengatakan.