Ratusan Ribu Unit Mobil Nissan Ditarik Kembali karena Masalah Ini

Logo Nissan
Sumber :
  • VIVA.co.id/M Ali Wafa

VIVA Otomotif – Beberapa produsen kendaraan mobil harus mengambil keputusan untuk melakukan recall, lantaran ada perbaikan terhadap produk meski sudah di tangan konsumennya. Hal itu dilakukan oleh mereka sebagai bagian dari tanggung jawab terhadap produknya.

Bermacam Godaan Suzuki Indonesia yang Patut Dilirik di GJAW 2024

Baru-baru ini, sebuah perusahaan otomotif yakni Nissan yang baru saja melakukan recall terhadap produk mobil yang sudah di tangan konsumen. Langkah ini dilakukan oleh perusahaan asal Jepang itu karena ada masalah pada model tersebut.

Dikutip VIVA dari Carscoops , Minggu 4 Desember 2022, penarikan tersebut mencangkup pada model Nissan Rogue yang diproduksi antara tahun 2016 hingga 2017. Kendaraan yang masuk segmen SUV atau Sport Utility Vehicle ini telah ditarik kembali di seluruh Amerika Serikat dan Kanada.

Detik-detik Kecelakaan Beruntun 11 Kendaraan di Cipondoh, 3 Orang Luka

Nissan X-Trail (Rogue).

Photo :
  • Inautonews

Menurut data, mereka melakukan recall mencapai 125.000 unit terhadap model tersebut. Hal itu disebabkan adanya masalah berupa kebocoran air yang dapat menyebabkan korosi pada konektor harness di sisi dasbor.

Hasil Uji Lab BBM Pertamax yang Viral Dituding Bikin Rusak Mobil

Diketahui, masalah ini bisa menimbulkan berbagai masalah seperti mematikan fungsi power window  dan power seat, membuat lampu peringatan di dasbor menyala sampai dengan membuat aki soak.

Perusahaan berharap perbaikan ini akan membantu memulihkan reputasi perusahaan dalam hal kualitas. Oleh karena itu, mereka melakukan pendataan recall terhadap model tersebut.

Sekadar informasi, mereka sudah memberitahu di beberapa diler di sana tentang menarik ini pada 29 November 2022. Nantinya, pemilik kendaraan akan diberitahukan kembali untuk proses selanjutnya pada tanggal 20 Januari 2023.

Selain itu, pemilik juga akan diminta untuk membawa kendaraan mereka ke diler yang akan memeriksa masalah ini. Nantinya, pelumas berbahan lithium juga akan dioleskan ke semua konektor untuk memastikan kondisinya tetap aman.

Baca berita otomotif terkini lainnya di Google News.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya