Mobil Listrik Toyota bZ4X Mendarat di Bali, Siap Dipakai Delegasi KTT G20
- Dok: TAM
VIVA Otomotif – Sebanyak 143 unit mobil listrik berbasis baterai atau battery electric vehicle yang disediakan PT Toyota-Astra Motor untuk mendukung mobilitas delegasi partisipan KTT G20, telah tiba di Pelabuhan Benoa, Bali.
Ratusan kendaraan canggih itu dikirim dari Jakarta menggunakan kapal Ro-Ro Cargo Fajar Bahari VI, dan terdiri dari 102 unit Lexus UX 300e serta 41 unit Toyota bZ4X.
Sebelum dimasukkan ke dalam kapal, kendaraan yang tidak membutuhkan bensin itu diserahkan oleh TAM ke pemerintah melalui Kementerian Sekretariat Negara, sebagai wujud dukungan terhadap perhelatan KTT 20.
“Toyota-Astra Motor sebagai Official Car Partner G20 berharap kendaraan ini bisa memenuhi kebutuhan mobilitas seluruh delegasi, serta menunjukkan komitmen Pemerintah Indonesia akan pengembangan teknologi kendaraan ramah lingkungan,” ujar Marketing TAM, Anton Jimmi Suwandy melalui keterangan resmi, dikutip Rabu 2 November 2022.
Sebelumnya Wakil Presiden Direktur TAM, Henry Tanoto menuturkan bahwa dua mobil BEV itu tidak hanya dihadirkan untuk mendukung kelancaran mobilitas peserta konferensi, namun juga diharapkan dapat mengurangi emisi karbon.
“Kehadiran Toyota BZ4X dan Lexus UX 300e ini diharapkan akan menjadi simbol komitmen Indonesia dalam mengurangi emisi karbon menuju era karbon netral pada 2060 mendatang,” tuturnya.
Sebagai informasi, Toyota bZ4X merupakan mobil yang mengusung desain Sport Utility Vehicle, tampilan luarnya tampak gagah dan banyak perpaduan lengkungan serta sudut tajam di berbagai sisi.
Memiliki dimensi panjang 4.690 milimeter, lebar 1.860 mm dan tinggi 1.650 mm, model ini dibangun menggunakan platform Toyota New Global Architecture atau TNGA.
Toyota bZ4x bisa digunakan untuk menempuh jarak lebih dari 500 kilometer, dalam sekali pengisian daya. Jantung pacunya mengandalkan motor listrik berkekuatan 204 daya kuda.
Sementara, Lexus UX 300e merupakan mobil SUV mewah dengan teknologi BEV dan pertama kali dipasarkan di Tanah Air pada 2020.