Mobil Chery Buatan Indonesia Bakal Diekspor ke Negara Berstandar Tinggi
- VIVA/Yunisa Herawati
VIVA Otomotif – Meski menjadi pendatang baru di pasar otomotif Indonesia, namun merek mobil asal China yakni Chery memiliki rasa percaya diri yang sangat besar.
Mereka berencana menjadikan Indonesia tidak hanya sebagai negara untuk memasarkan produk saja, namun juga mendirikan fasilitas perakitan guna memenuhi kebutuhan kendaraan di negara lain. Terutama, yang lokasinya ada di Asia Tenggara.
Belum lama ini PT Chery Sales Indonesia memperkenalkan dua kendaraan yang bakal dihadirkan perdana di Tanah Air dan masuk ke dalam segmen Sport Utility Vehicle, yakni Tiggo 7 Pro serta Tiggo 8 Pro.
Pabrik Chery.
- Chery Global.
“Kami sudah rakit di sini model Tiggo 7 dan Tiggo 8. Januari tahun depan akan tambah satu model lagi, SUV yang paling baru dan eksteriornya beda. Itu produk global, nanti kami luncurkan sama di seluruh dunia,” ujar Presiden Direktur PT Chery Sales Indonesia, Tao Yong di sela sesi Media Test Drive di Bandung, Jawa Barat, dikutip Jumat 21 Oktober 2022.
Yong menuturkan, bahwa pemilihan Indonesia sebagai lokasi peluncuran perdana secara global dilakukan, sebagai bagian dari strategi mereka di tahun depan di mana mereka akan mulai merambah pasar kendaraan setir kanan.
Interior Chery Tiggo.
- VIVA.co.id / Septian Farhan Nurhuda
“Chery 5-10 tahun lalu berkembang sangat pesat di negara yang menerapkan setir kiri, seperti China dan Timur Tengah. Saat ini, Chery mau masuk di setir kanan dan pasar yang paling pertama itu Indonesia,” tuturnya.
Sales and Dealer Network Development Director Chery Sales Indonesia, Zheng Shou menjelaskan bahwa nantinya pabrik Chery di Pondok Ungu, Bekasi, Jawa Barat bakal memproduksi model dengan pilihan setir di sisi kiri maupun kanan.
Chery TIGGO 7 PRO
- Dok: Chery Sales Indonesia
Tujuannya yakni supaya bisa mengisi pasar otomotif negara-negara yang berdekatan dengan Indonesia, termasuk Australia yang dikenal memiliki standar tinggi untuk kualitas dan keselamatan kendaraan bermotor.
“Bukan cuma mau produksi setir kanan, kami juga mau produksi setir kiri di sini. Jadi, bisa cover Australia, Malaysia, bisa ekspor setir kiri juga,” jelasnya.
