Baterai Mobil Hyundai Ioniq 5 Diklaim Drop, Pabrikan Langsung Investigasi

Hyundai Ioniq 5 di IIMS 2022
Sumber :
  • VIVA/Muhammad Thoifur

VIVA Otomotif – Baru-baru ini beredar sebuah video yang menunjukkan pengguna mobil listrik yakni Hyundai Ioniq 5 yang mengalami masalah pada baterai. Video tersebut diunggah melalui akun media sosial TikTok bernama @jeeplife.id.

Kaleidoskop 2024: Pilihan Mobil Listrik Terbaru yang Meluncur Tahun Ini

Dikutip VIVA dari akun tersebut, Selasa 11 Oktober 2022, unggahan berupa video 42 detik ini menyebutkan baru menemukan kasus seperti ini. Sang pemilik awalnya ingin memakai mobil di garasi tapi tidak bisa karena baterai mengalami drop dari 80 persen ke 0 persen.

"Selama ini belum pernah nemu keluhan baterai mobil listrik merk apapun di mana mendadak drop. Ini kejadian pertama yang saya tahu, kebetulan pemilik mobil juga join di komunitas pemilik Hyundai Ioniq 5 Indonesia," tulis sang pemilik akun di kolom keterangan video tersebut.

Sempat Gulung Tikar, Geely Siap Gelontorkan Uang untuk Bikin Mobil Listrik di RI

Viral Mobil Hyundai Ioniq 5 mengalami masalah baterai drop

Photo :
  • Tangkapan Layar TikTok @jeeplife.id

Lebih lanjut, dia menjelaskan kembali bahwa mobil listrik ini sudah dicoba untuk di charging, namun tidak mendapatkan respons. Adanya masalah tersebut, saat ini mobil sedang dalam pengawasan di pabrik Hyundai yang berada di Bandung.

Toyota Pilih China Jadi Basis Produksi Mobil Listrik Lexus

"Mudah-mudahan Hyundai Indonesia bisa segera menyelesaikan masalah ini dengan baik," tulis jelas video tersebut.

Lantas, bagaimana tanggapan pihak PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) terkait permasalahan ini? Head of Public Relations HMID, Uria Simanjuntak angkat bicara perihal masalah ini. Dia mengatakan saat ini pihaknya tengah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mendapatkan informasi lebih detail.

"Saat ini kami sedang berkoordinasi dengan pihak yang berada dalam video tersebut untuk mendapatkan informasi lebih detail, dan akan kami update kembali perihal permasalah ini," ujar Uria saat dihubungi VIVA, Selasa 11 Oktober 2022.

Dia menambahkan bahwa pihaknya telah memberikan garansi baterai selama delapan tahun atau 160.000 km, dan mana yang lebih dulu untuk pelanggan. Oleh karena itu, penting diperhatikan untuk pembeli model tersebut untuk segera menghubungi call center apabila terdapat masalah, terutama pada baterai.

"Kami juga terus menginformasikan kepada para pelanggan untuk segera menghubungi call center dan dealer Hyundai terdekat jika memerlukan bantuan dan informasi lebih lanjut," jelasnya.

Sebagai tambahan informasi, baterai dari Hyundai Ioniq 5 ini menawarkan beragam varian yakni standar dan long range. Untuk versi standar memiliki performa baterai dengan jarak 384 km. Sementara, untuk long range menawarkan jarak tempuh sebesar 481 km dalam sekali pengisian penuh.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya