Tips Otomotif: Penyebab Ban Mobil Kempis
- Dok: Auto2000
VIVA Otomotif – Ban merupakan salah satu komponen terpenting kendaraan, khususnya mobil. Diketahui, komponen ini berfungsi sebagai penerus daya mesin dalam menggerakkan kendaraan dengan stabil.
Dalam berkendara, ban mobil memiliki peran yang penting dalam menjaga keamanan dan kenyamanan pengendara dan penumpang, sehingga kehadirannya perlu diperhatikan. Jika tidak, maka bisa menyebabkan beberapa masalah.
Salah satu masalah yang kerap terjadi pada kendaraan roda empat adalah ban yang sering kempis atau tidak berada di tekanan angin yang diharuskan. Kondisi ban mobil dengan tekanan angin yang kurang bisa menjadi salah satu penyebab borosnya bahan bakar pada kendaraan.
Sebagai pemilik yang cerdas, pasti ingin tahu penyebab masalah ban agar suatu saat ketika mengalami masalah bisa untuk di atasi. Lantas, penyebab apa hingga ban mobil jadi kempes? Dirangkum VIVA dari Lifepal, Sabtu 8 Oktober 2022, ada beberapa tips otomotif penyebab ban kempis yang harus diketahui oleh pemilik.
Penyebab pertama adalah bocor halus. Masalah ini biasanya disebabkan kerikil atau serpihan kaca yang menusuk ke bagian ban saat kamu melewati jalanan yang buruk. Saat melintasi jalan yang buruk sebaiknya segera mengecek dengan detail apakah serpihan tersebut masih menempel pada ban mobil atau tidak.
Oleh karena itu, jika ketemu kerikil, batu kecil, atau serpihan lainnya maka segera bersihkan dan angkat untuk menghindari terjadinya ban mobil bocor halus. Penyebab lainnya yakni mobil diparkir saat udara dingin. Apabila suhu dingin, tekanan udara pada ban akan mengalami penurunan sehingga akan terasa lebih kempis.
Untuk penyebab ketiga yaitu kerusakan pada pentil ban. Salah satu bagian pada komponen ban yang harus dijaga kondisinya dengan baik adalah pentil ban atau lubang angin. Komponen ini tersedia pada bagian permukaan ban sehingga segelnya harus selalu berada dalam kondisi yang baik.
Apabila didapati celah yang besar, tentu akan menyebabkan angin di dalam keluar sehingga ban dapat kempis dengan sendirinya. Umumnya, gangguan ini seringkali terjadi karena lubang angin mengalami karat sehingga pelek dan pentil ban-nya mengalami getas.
Penyebab yang terakhir adalah bagian peleknya yang mengalami kerusakan atau peyang. Kerusakan pada benda ini akan mengakibatkan dudukan ban tidak lagi dapat menempel dengan rapat. Hal ini tentu akan menyebabkan udara pada bagian dalamnya menjadi keluar.
Beberapa hal yang menjadi faktor kerusakan pelek yang sehingga dapat hindari ini seperti mobil yang sering melaju dalam kecepatan tinggi dan sering menghantam lubang di jalanan. Selain itu, pelek yang rusak juga dapat terjadi karena berkarat terlebih pada pelek besi atau non-alloy.