Isuzu Hadirkan Program Safety Driving untuk Pengemudi

Isuzu ELF EV meluncur di GIIAS 2022
Sumber :
  • Jeffry

VIVA Otomotif – Kecelakaan saat ini sering terjadi, akibat pengemudi yang lalai ketika sedang mengoperasikan kendaraan. Apalagi kecelakaan yang melibatkan kendaraan komersial, tak jarang menimbulkan korban jiwa.

Pengemudi Koboi Ngaku TNI yang Umbar Tembakan di Depok Jadi Tersangka, Bakal Ditahan

Diketahui, dari beberapa kasus kecelakaan yang terjadi di Indonesia menunjukkan bahwa kemampuan berkendara pengemudi menjadi salah satu faktor terjadinya kecelakaan. Maka dari itu pengemudi harus memahami kendaraan apa yang sedang dikendarai.

Salah satu produsen otomotif yang menghadirkan kendaraan komersial di Tanah Air yaitu Isuzu menghadirkan sebuah program terkait pengemudi. Hal itu untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan yang disebabkan oleh pengemudi.

Program Ini Berikan Dampak Lebih Luas

Truk Elf EV dari Isuzu di GIIAS 2022

Photo :
  • VIVA Otomotif/Muhammad Thoifur

Workshop Head Astra Isuzu Harapan Indah, Aedy Damhudi mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan upaya dalam hal ini dengan memberikan pembekalan kepada driver terkait safety driving. Hal tersebut menjadi bentuk komitmen mereka dalam memilih kualitas terbaik bagi sang pengemudi.

Mengapa Jalan Tol Berisiko Tinggi Terhadap Kecelakaan Beruntun? Ketahui Alasan dan Cara Mengurangi Risikonya!

"Kami punya program training driver, namun syaratnya mesti ada pengajuan dari perusahaan. Untuk program ini bisa diajukan kemudian akan dicek jadwal dan akan diproses," ujarnya di Bekasi, dikutip VIVA Rabu 14 September 2022.

Lebih lanjut dia menambahkan program ini berlaku untuk pelanggan fleet secara gratis sebagai komitmen perusahaan dalam memberikan layanan total solution. Untuk itu nanti program ini akan diberikan pembekalan tentang teknik berkendara yang aman dan nyaman serta mengetahui bagaimana mengoperasikan armada dengan baik.

"Jadi pembekalannya lebih ke safety driving. Rata-rata pengemudi Indonesia bisa mengemudi dahulu baru membuat SIM. Sudah bisa baru ada SIM. Jadi biasanya pengetahuan berkendaranya lebih ke siapa yang mengajari. Bukan pemahaman tentang keselamatan berkendara yang aman," tambah Aedy.

Oleh karena itu, menurut dia pentingnya untuk memberikan pembekalan kepada para driver agar mereka bisa mengatasi segala kondisi kendaraan serta trek di jalan. Hal ini tentu penting, karena kecakapan mengemudi secara teknis dipadukan dengan jam terbang serta kewaspadaan.

"Program ini diberikan secara teori maupun praktek oleh trainer andal Astra Isuzu agar seluruh peserta dapat memahami dalam menggunakan serta merawat unit Isuzu," pungkasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya