Bulan Ini Mobil Listrik Murah Pesaing Wuling Air EV Hadir di RI
- DFSK
VIVA Otomotif – Mobil listrik menjadi salah satu solusi untuk mengurangi emisi yang dihasilkan mesin berbahan bakar minyak. Oleh sebab itu, setiap brand berlomba-lomba membuat produk sejenis dengan spesifikasi berbeda.
Di Indonesia ada beberapa mobil pelahap seterum yang dijual melalui produsen resminya, atau importir umum. Namun harga yang ditawarkan masih tergolong tinggi, karena sudah menyentuh setengah miliar rupiah.
Mengingat daya beli masyarakat Indonesia terhadap kendaraan roda empat masih didominasi segmen menengah ke bawah, maka keadaan tersebut dimanfaatkan beberapa produsen mobil asal China.
Dongfeng Fengguang Mini EV dites di Indonesia.
- Instagram @hafidzzul15
Salah satunya Wuling Motors yang dalam waktu dekat akan merilis Wuling Air EV dengan kiasaran harga Rp250-300 juta. Meski harganya terjangkau, namun fitur di dalam mobil listrik tersebut cukup berlimpah.
Wuling Air EV bisa diperintah dari jarak jauh melalui smartphone, berkat hadirnya fitur Internet of Vehicle (IoV), dan Wuling Indonesia Command (WIND) atau teknologi perintah suara.
Sejak bocoran harganya diumumkan, mobil tanpa emisi berlogo lima berlian itu memegang predikat paling murah. Tapi sepertinya hal itu tidak berjalan lama, karena PT Sokonindo Automobile akan merilis produk barunya.
Pemegang merek mobil Dongfeng Sokon, alias DFSK itu akan meluncurkan mobil listrik pesaing Air EV. Sebelumnya, foto-foto kendaraan tanpa emisi itu tersebar di media sosial saat uji coba di kawasan BSD, Tangerang.
Modelnya serupa dengan Dongfeng Fengguang Mini EV di China, di negara asalnya mobil pelahap seterum tersebut dijual dengan harga 28 ribu yen, atau setara Rp60 jutaan.
Mobil listrik DFSK itu digadang-gadang akan hadir di pameran Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) pada 22-31 Juli di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat.
Marketing Head PT Sokonindo Automobile Achmad Rofiqi mengatakan, DFSK akan menampilkan kendaraan listrik spesial yang baru pertama kali hadir di Indonesia. Namun tidak disebutkan nama dari produknya tersebut.
“Penampilan kendaraan listrik ini bakal menjadi bukti bagaimana DFSK benar-benar berkomitmen dalam melayani konsumen kami dengan menghadirkan berbagai teknologi yang benar-benar sesuai dengan kebutuhannya,” ujar Rofiqi dikutip dari keterangannya, Kamis 14 Juli 2022.
Berdasarkan gambar siluet yang dibagikan, terlihat lampu depan berbentuk agak kotak, dan desain bumper mirip dengan Dongfeng Fengguang Mini EV. Dimensinya kompak, dengan pelek kecil yang sepertinya berukuran 12 inci.
“Tentu saja kami berharap penampilan spesial kendaraan listrik ini bisa memberikan perspektif kepada masyarakat akan kendaraan listrik yang ada, dan dimiliki oleh DFSK,” tuturnya.
Baru 1 Tahunan, Baterai Mobil Listrik Neta Ngedrop dan Cuma Bisa Tempuh 40 Km
Pemilik mobil listrik Neta V di China mengalami masalah pada baterai hingga drop dan membuat jarak tempuhnya cuma 40 kilometer saja.
