Ratusan Mobil Baru Siap Bikin Geger Indonesia
- Toyota
VIVA – Indonesia bakal kedatangan ratusan unit mobil baru, yang tidak pernah dipasarkan sebelumnya. Kendaraan ini akan memulai debut secara internasional, pada Mei mendatang di Jepang.
Mobil yang dimaksud adalah Toyota bZ4X, model ini mengusung desain Sport Utility Vehicle atau SUV dan dibekali teknologi canggih pada sumber penggeraknya.
Toyota bZ4X dikabarkan bakal menjadi versi terbaru dari RAV4 EV. Berbeda dengan model hybrid yang sudah lama diperkenalkan oleh mereka di seluruh dunia, kendaraan ini sepenuhnya memakai listrik sebagai sumber penggerak.
Tampilan luar mobil ini tampak gagah dan tidak biasa, banyak perpaduan lengkungan serta sudut tajam di berbagai sisi. Ini terlihat mulai dari bagian depan, samping hingga kaca belakang. Pada sisi samping kiri dekat pintu depan, disediakan soket pengisian daya listrik untuk baterai.
Interior All New Toyota bZ4X
- Toyota
Model ini dibangun menggunakan platform Toyota New Global Architecture atau TNGA terbaru, yang dikembangkan bersama Subaru. Dimensinya yakni panjang 4.690 milimeter, lebar 1.860 mm dan tinggi 1.650 mm.
Mobil listrik murni ini disebut-sebut memiliki tenaga sebesar 204 daya kuda untuk tipe penggerak dua roda, dan 218 daya kuda untuk varian gerak empat roda.
Daya jelajahnya untuk sekali cas, diklaim bisa mencapai lebih dari 500 kilometer. Tapi, khusus versi 4WD hanya dapat menempuh sejauh 460 km saja.
Direktur Pemasaran PT Toyota-Astra Motor, Anton Jimmi Suwandy mengatakan bahwa bZ4X akan hadir di Indonesia pada akhir tahun ini, namun tidak untuk dipasarkan melainkan digunakan sebagai pendukung kegiatan Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT G20 yang bakal dihelat di Bali.
“Toyota bZ4X akan menjadi mobil delegasi resmi untuk G20, kami sudah mengiyakan dan mendapatkan dukungan luar biasa dari prinsipal,” ujarnya saat konferensi pers virtual belum lama ini, dikutip VIVA Otomotif Senin 18 April 2022.
Anton menuturkan, ada lebih dari 100 unit mobil canggih itu yang akan didatangkan dari luar negeri ke Pulau Dewata.
“Jumlah kebutuhan 140-an unit, secara bertahap masuk Indonesia sebelum acara G20 di akhir tahun,” tuturnya.
