Ratusan Orang Indonesia Pesan Mobil Miliaran Rupiah

VIVA – Menurut data penjualan, mobil yang paling laku di Indonesia adalah yang ditawarkan dengan harga Rp200-300 juta. Jumlahnya bisa mencapai puluhan ribu unit per bulan.

Meski demikian, bukan berarti model yang dijual dengan banderol mahal tidak laku sama sekali. Bahkan, ada yang jumlah pemesanannya mencapai ratusan unit.

Model yang dimaksud adalah Jeep Wrangler generasi terbaru, yang dihadirkan oleh PT DAS Indonesia Motor. Informasi itu diutarakan langsung oleh sanga Chief Operating Officer, Dhani Yahya.

“Saat ini ada sekitar 200 unit Jeep yang sudah dipesan, sebagian besar yakni sekitar 90 persen adalah model Wrangler,” ujarnya di Jakarta Pusat, dikutip VIVA Otomotif Sabtu 15 April 2022.



Jeep Wrangler edisi 2021.

Photo :

• Dok: DAS Indonesia Motor

Dhani mengatakan, bahwa mereka yang sudah melakukan pemesanan diminta bersabar karena saat ini pabrik Jeep sedang dilanda kelangkaan komponen semikonduktor.

“Kami minta maaf kepada pembeli maupun calon pembeli Jeep, yang saat ini masih menunggu ketersediaan unitnya dalam waktu cukup lama,” tuturnya.

Menurut Dhani, saat ini mereka sedang berusaha agar unit pesanan konsumen bisa dikirim dari luar negeri dalam waktu cepat. Ia memprediksi, paling lambat mobil gagah tersebut akan ada di garasi pemilik pada akhir tahun ini.

Sebagai informasi, Jeep Wrangler yang tersedia di Indonesia hanya tipe Sahara Unlimited penggerak empat roda, Jeep Rubicon penggerak dua roda dan Rubicon Unlimited penggerak empat roda.

Mobil yang masuk ke dalam segmen Sport Utility Vehicle itu ditawarkan dengan harga mulai dari Rp1 miliar, namun ada juga tipe yang banderolnya mencapai Rp1,8 miliaran dengan status on the road DKI Jakarta.

Bagian atapnya disempurnakan dengan memasang pelapis, yang berfungsi sebagai peredam suara saat hujan dan mengurangi panas dalam mobil saat matahari terik. Guna mengurangi lecet di bagian pintu akibat akses keluar masuk, Jeep memasang pelindung khusus berbahan aluminium pada Rubicon dan plastik pada Sahara.

Halaman Selanjutnya

Menurut Dhani, saat ini mereka sedang berusaha agar unit pesanan konsumen bisa dikirim dari luar negeri dalam waktu cepat. Ia memprediksi, paling lambat mobil gagah tersebut akan ada di garasi pemilik pada akhir tahun ini.