Toyota Sukses Jualan Mobil di IIMS 2022, Angkanya Ribuan Unit
- Dok: TAM
VIVA – Toyota menjadi salah satu peserta pameran Indonesia International Motor Show atau IIMS 2022, yang resmi ditutup pada akhir pekan kemarin. Selama ajang itu, mereka menampilkan deretan mobil andalan terbaru.
Menempati booth seluas 952 meter persegi di Jakarta International Expo Kemayoran, perusahaan asal Jepang itu tak hanya menghadirkan mobil konvensiona saja, namun juga model elektrifikasi.
Mereka juga memajang beberapa model yang mengusung label Gazoo Racing, divisi balap dari Toyota yang diimplementasikan ke mobil biasa agar bernuansa sporty.
Meski tidak menargetkan angka penjualan selama pameran berlangsung, namun Toyota membukukan total Surat Pemesanan Kendaraan di area Jabodetabek sebanyak 1.413 unit. Sebagian dari pemesanan tersebut dilakukan oleh pembeli melalui channel Toyota Official Store Solution (TOSS) secara online.
Toyota Innova EV.
- VIVA/Muhammad Thoifur
“Dari sisi penjualan, hasilnya juga menggembirakan di mana lebih dari 1.400 SPK sepanjang pameran berlangsung,” ujar DIrektur Pemasaran PT Toyota-Astra Motor, Anton Jimmy Suwandi melalui keterangan resmi, dikutip VIVA Otomotif Rabu 13 April 2022.
Dari total SPK yang diperoleh, lima kontributor utama berasal dari All New Avanza, Kijang Innova, Calya, Veloz, dan Raize, sedangkan sisanya berasal dari berbagai model dari semua segmen.
Selain memajang kendaraan yang bisa dibeli oleh pengunjung, TAM juga membuat gebrakan dengan menghadirkan Kijang Innova EV, yang merupakan purwarupa dari mobil listrik mereka di masa depan.
Toyota juga berhasil mendapatkan penghargaan pada Exhibition Night IIMS 2022. Mulai dari Best SUV untuk Toyota Fortuner, Best MPV untuk All New Voxy, Best Sedan untuk Camry Hybrid, serta Toyota Kijang Innova EV Concept. Terakhir, booth terbaik dengan ukuran di atas 600 meter persegi.
“Kami akan terus memenuhi kebutuhan mobilitas masyarakat Indonesia, tidak hanya produk yang semakin lengkap termasuk kendaraan elektrifikasi, namun juga beragam layanan mobilitas dan berbasis digital yang variatif,” tuturnya.
