Mobil China yang Bisa Jalan Sendiri Hadir di RI 2 Hari Lagi
- VIVA.co.id / Septian Farhan Nurhuda
VIVA – Indonesia menjadi salah satu negara yang memiliki pangsa pasar terbesar untuk industri otomotif, tidak heran jika berbagai brand berdatangan dari luar, karena melihat peluang besar untuk menjual produk-produk buatannya.
Bahkan merek mobil asal China, yaitu Chery belum kapok mengadu nasib di Tanah Air. Pasalnya, meski sempat gulung tikar beberapa tahun lalu, namun mereka kembali mencancapkan kuku bisnisnya dengan produk-produk baru.
Chery Tiggo 7 Pro Meluncur di Jakarta.
- VIVA.co.id / Septian Farhan Nurhuda
PT Chery Motor Indonesia (CMI), sebagai produsen barunya akan memperkenalkan jajaran mobil SUV atau Sport Utility Vehicle di ajang Indonesia International Motor Show atau IIMS pada 31 Maret 2022 di JIExpo Kemayoran, Jakarta.
“Kami sangat bersemangat menjadi bagian dalam IIMS Hybrid 2022, karena akan menjadi perjumpaan resmi pertama Chery dengan masyarakat Indonesia,” ujar Peresiden Direktur PT CMI, Tao Yong dikutip Viva Otomotif dalam keterangannya, Selasa 29 Maret 2022.
Dia menjelaskan, Chery akan membawa lima unit produk baru dari segmen SUV, termasuk kendaraan listrik. Mobil gagah yang dimaksud meliputi Tiggo 8 pro, Tiggo 7 Pro, Skytour, sedangkan mobil listriknya Omoda 5, dan EQ1.
“Kami ingin memperkenalkan, bukan hanya produk-produk Chery yang sudah banyak dikenal di pasar global, tetapi juga brand values, dan rencana korporasi yang akan menjadi bagian dari komitmen kami mendukung industri otomotif Indonesia,” tuturnya.
Selain memperkenalkan line up terbarunya, produsen mobil asal China itu juga memberikan kesempatan pengunjung untuk mencoba langsung dua model SUV andalannya, yaitu Tiggo 7 Pro, dan Tiggo 4 Pro selama pameran berlangsung.
Soal dapur pacunya, Tiggo 7 Pro dipersenjatai mesin bensin 1.500cc turbo yang dapat menyemburkan tenaga maksimal 144,8 dk dan torsi 210 Nm di 1.750-4.500 rpm. Disalurkan melalui transmisi CVT25 dengan 9-percepatan.
Jenis transmisi tersebut dianggap setara dengan Aisin 6-percepatan, dipadukan dengan sabuk atau timing belt lansiran Bosch untuk meningkatkan efisiensi penggunaan bahan bakar hingga tujuh persen.
Berkat perpaduan tersebut, konsumsi bahan bakarnya dikalim menjadi 14,7 kilometer per liter. Yang menarik dari sektor teknologi, mobil SUV itu dibekali sistem semi autonomous, atau disebut Advanced Driver Assistance System (ADAS).
Di dalam teknologi tersebut bersarang fitur-fitur yang bertugas membaca marka jalan, sehingga mobil bisa berjalan sendiri layiknya Wuling Almaz RS.
