Nasib Honda Mobilio di Indonesia, ‘Mati Segan Hidup Tak Mau’

Honda Mobilio di GIIAS 2019
Sumber :
  • VIVA/Jeffry Yanto

VIVA – Hidup segan mati tak mau sepertinya menjadi pribahasa yang menggambarkan kondisi Honda Mobilio di Indonesia. Pasalnya, mobil tersebut tidak lagi menjadi tulang punggung penjualan PT Honda Prospect Motor (HPM).

Bahkan mobil Low MPV atau Multi Purpose Vehicle itu tidak sempat berhenti produksi sementara, karena komponennya digunakan untuk Brio yang memiliki pasar lebih menjanjikan. Lantas gimana nasibnya di 2022?

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia, nama Mobilio hilang dari daftar produk Honda. Sementara di tahun lalu pendistribusian mobil ke jaringan diler berhenti di Desember.

Penjualan Mobilio dari pabrik ke diler periode Januari sampai November tahun lalu hanya 5.199 unit, dan September hanya satu unit. Angka yang terlalu kecil jika dibandingkan dengan kompetitor di kelasnya.

New Honda Mobilio.

Photo :
  • VIVA/Pius Mali

“Bukannya Mobilio itu disetop, enggak. Kami hanya lebih mengutamakan produksi Brio karena permintaan lebih tinggi,” ujar Business Innovation and Sales & Marketing Director PT HPM, Yusak Billy dikutip Viva Otomotif, Kamis 17 Maret 2022.

Lebih lanjut Billy menjelaskan, ada beberapa komponen Brio yang serupa dengan Mobilio, namun karena permintaan pasarnya lebih besar mengingat inden mobil perkotana itu mencapai tiga bulan, maka Mobilio mengalah.

“Back ordernya dua sampai tiga bulan sekarang (Brio). Dengan adanya limitasi suku cadang, kami kosentrasi di yang permintaannya banyak. Jadi mohon maaf untuk Mobilio haru menunggu,” tuturnya.

Ribuan Orang Mau Beli Honda Step WGN e:HEV Jika Harganya Segini

Menurutnya permintaan Mobilio sampai saat ini masih didominasi  dari pembelian dengan jumlah banyak alias fleet. Billy berjanji jika bulan ini, mobil tersebut akan kembali diproduksi sesuai dengan kebutuhan pasar atau pemesanan diler.

Diketahui, Honda Mobilio sempat menjadi sorotan di awal kemunculannya pada September 2013. Mengingat Indonesia menjadi negara pertama yang merilis Low MPV tersebut dengan memanfaatkan platform Jazz.

Meluncur Pekan Depan, Diler Sudah Buka Pemesanan MPV Listrik BYD

Dalam kurun waktu dua tahun, mobil bermesin 1.500cc itu terjual sebanyak 122.220 unit di seluruh Indonesia. Pencapaian yang bagus untuk pendatang baru, namun lambat laut popularitasnya terus merosot.

Mobil China Pesaing Alphard Bakal Dijual Miliaran Rupiah, Siapa yang Beli?
Toyota All New Avanza dan All New Veloz.

Menanti Toyota Avanza Hybrid Dijual, Padahal Mobil Sekelasnya Sudah EV

Sudah ada dua mobil MPV listrik sekelas Toyota Avanza yang dipasarkan di Indonesia, yaitu BYD M6, dan terbaru ada Aletra L8 yang resmi dirilis di ajang Gaikindo Jakarta a

img_title
VIVA.co.id
25 November 2024